bakabar.com, BANJARMASIN – Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) Embarkasi Banjarmasin, diminta melayani bukan malah dilayani jemaah saat menjalankan ibadah di tanah suci nanti. Sebelumnya ada 32 orang yang terpilih sebagai TPHD.
Mereka tengah diberi pembekalan TPHD selama tiga hari, dari 19 hingga 21 Juni 2019. Kepala Biro Kesra Pemprov Kalsel, Inna Yuliani menyebut, orang-orang yang tergabung di TPHD sudah melalui seleksi dari Kementerian Agama.
“Sehingga diyakini dapat bertugas sebaik mungkin nantinya,” jelas Ina, dikutip bakabar.com dari Antara, Kamis (20/6).
Namun demikian, kata dia, perlu motivasi yang lebih lanjut bagi mereka untuk menambah pengetahuan dalam menjalankan tugasnya di tanah suci nanti.
“Karena tidak semuanya memiliki pengalaman sudah berhaji, jadi perlu latihan terus dan sering pengetahuan dengan yang berpengalaman,” terangnya.
Inna mengingatkan, TPHD memiliki tugas inti melayani jamaah, bukan sebaliknya. “Karena itu, mereka harus siap segalanya, baik fisik dan pengarahan yang luas tentang ibadah haji,” sebutnya.
Sementara Asisten Pemprov Kalsel, Heriansyah yang membuka acara pembekalan itu meminta TPHD harus berperan dalam membuat kelancaran ibadah haji bagi jamaah daerah.
Selain itu, lanjut dia tim yang tergabung pula dari unsur kesehatan, ulama dan lainnya ini harus terus berkoordinasi dengan pemerintah di daerah untuk menghabiskan segala kondisi jamaah. Sebagaimana diketahui, jumlah jamaah haji Kalsel pada musim haji 2019 ini sekitar 4 ribu orang.
Baca Juga: Sudah Masuk Tahap Manasik, 50-an Calon Haji Kalsel Belum melunasi BPIH
Baca Juga: Tri Ibadah, Tawarkan Kemudahan Komunikasi pada Calon Haji Banjarmasin
Baca Juga: Kemenag Gelar Manasik Massal untuk Calon Jemaah Haji
Baca Juga: Bank Mandiri Syariah Layani Penukaran Riyal Lebih Murah untuk Calon Haji Banjarmasin
Editor: Fariz Fadhillah
