Sport

Tekuk Madura United 2-0, Pelatih Barito U16 Cari Pengganti Sosok Kapten yang Diusir Wasit

apahabar.com, BANJARMASIN – Kemenangan Barito Putera atas tamunya Madura United 2-0 di ajang Liga 1 Elite…

Featured-Image
Pemain Barito Putera U16, Subhan Fajri berusaha merebut bola di udara yang lebih dulu mampu dijangkau kiper Madura United, Faqi Dwi Purnomo. Foto-apahabar.com/Ahc10.

bakabar.com, BANJARMASIN – Kemenangan Barito Putera atas tamunya Madura United 2-0 di ajang Liga 1 Elite Pro Academy (EPA) 2019 di Stadion 17 Mei Banjarmasin membuat tuan rumah harus kehilangan sosok sang kapten, Jordan Iksan Maulana.

Pada laga yang berlangsung Sabtu (15/06/2019) pagi tadi, kapten Laskar Antasari tersebut melakukan kesalahan fatal dengan melakukan pelanggaran keras kepada salah satu pemain Madura United.

Kejadian itu sekira menit ke-50 pada laga yang nyaris tanpa penonton tersebut. Pelanggaran keras Jordan yang bisa membuat pemain lawan cedera, memaksa wasit Achmad Fikriansyah asal Jakarta langsung memberinya kartu merah.

Diusirnya Jordan tentu jadi kerugian bagi Laskar Antasari yang kembali menjamu Madura United U16 di tempat 17 Mei Minggu pagi besok.

Sang pelatih Gilang Ramadhan pun harus berpikir keras memilih siapa sosok yang pas mengganti Jordan.

“Besok kita akan mencari pengganti di posisi kapten Jordan Ikhsan Maulana yang terkena kartu merah di menit 50,” imbuh Gilang pada sesi jumpa pers usai laga.

Tak hanya itu, ia pun harus pintar-pintar memilih pemain pengganti, karena pada laga pagi tadi, banyak pemain yang mengalami kram.

“Sayang hampir semua anak-anak saat pertandingan babak kedua banyak mengalami kram, tapi alhamdulillah tidak ada masalah berat,” terang Gilang.

img

Susunan pemain kedua Barito Putera U16 vs Madura United U16. Foto-bakabar.com/AHC10

Pada laga ini Barito sebenarnya cukup mudah untuk dapat meraih kemenangan 2-0. Pasalnya di babak pertama, ketika laga baru dimulai, Laskar Antasari muda berhasil unggul 1-0 menit ke-1. Keunggulan itu bertahan hingga babak pertama usai.

Kemudian di babak kedua, Barito mampu menambah keunggulan lagi. Kali ini melalui gol bunuh diri Muhammad Razief Syah.

Hingga laga usai, Barito Putera U16 dapat mempertahankan keunggulan 2-0 sekaligus mengaman 3 poin di kandang.

Pelatih Madura United U16, Ibnu Jainurrahman menyebut faktor kelelahan jadi penyebab kekalahan timnya.

“Kami baru sampai Banjarmasin pukul 17.30 WITA Jumat (14/06/2019) sore, ya karena faktor tiket ke Banjarmasin sangat susah dan kami transit dulu lewat Jakarta. Dan subuh tadi kita sudah bangun untuk siap-siap bertanding, di pagi hari melawan Barito Putera,” terang Ibnu.

Namun, Ibnu menegaskan untuk pertandingan kedua nanti akan berusaha membalasnya.

“Kami menargetkan kemenangan, ya minimal imbang melawan Barito, meski tidak mudah karena Barito Putera tim bagus, ya kita coba berusaha,” tegas Ibnu.

Baca Juga:Perdana di Banjarmasin, Duel Barito vs Madura di EPA U18 Dipimpin Wasit Wanita

Reporter: Ahc10Editor: Ahmad Zainal Muttaqin

Komentar
Banner
Banner