Kalsel

Genjot Industri Wisata, Pemprov Kalsel Sosialisasikan MICE

apahabar.com, BANJARMASIN – Dalam beberapa tahun terakhir, industri pariwisata selalu menempati urutan ke-4 atau ke-5 penghasil…

Featured-Image
Salah satu pariwisata alam Loksado HSS Kalsel. Foto-Istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN – Dalam beberapa tahun terakhir, industri pariwisata selalu menempati urutan ke-4 atau ke-5 penghasil devisa bagi negara.

Sementara sektor usaha lain seperti minyak, gas, batu bara, karet dan tekstil masih menempati posisi teratas. Meski cenderung menurun, sesuai karakternya sebagai Non-Renewable produk yang diyakini dapat dilampaui oleh sektor dan peluang usaha pariwisata.

Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Selatan pun gencar mensosialisasikan MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition) dan sertifikasi kompetensi pariwisata, lewat bimbingan teknis (bimtek) SDM pariwisata.

"Usaha penyelenggaraan MICE merupakan bagian dari usaha pariwisata yang berkembang karena kebutuhan manusia akan pertemuan semakin meningkat," kata Kepala Dinas Pariwisata Kalsel, H Dahnial Kifli, membuka secara resmi acara yang diselenggarakan di Hotel Jelita Banjarmasin, Kamis (27/6) pagi.

img

Pemprov Kalsel mensosialisasikan MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition) dan sertifikasi kompetensi pariwisata, lewat bimbingan teknis (bimtek) SDM pariwisata, di Hotel Jelita Banjarmasin, Kamis pagi. bakabar.com/Nita

Melalui MICE, Dahnial berharap dapat membuka lapangan kerja dan usaha bagi penyedia kebutuhan pelaksanaan MICE, penyediaan akomodasi, transportasi wisata, perjalanan wisata, penyelenggaraan hiburan serta terkait pariwisata lainnya.

"Agar penyelenggaraan MICE dapat dikelola dengan efektif dan efisien, serta mempu bersaing di era global maka harus ditangani oleh orang yang kompeten dan professional dari level pelaksana hingga manajerial tenaga kerja," jelasnya.

Visi Pemprov Kalsel 2016-2021 adalah Kalsel Mapan (Mandiri dan Terdepan), lebih sejahtera, berkeadilan, berkelanjutan, berdikari dan berdaya saing.

"Salah satu strategi yang dilakukan dalam upaya mendukung transformasi ekonomi tersebut adalah pengembangan pariwisata unggulan menuju Kalsel sebagai destiansi wisata nasional," ujarnya.

Kepala Bidang Industri dan Kelembagaan Pariwisata, Hj Jufrida Khairani melaporkan pelaksanaan acara ini mengacu pada UU Nomor 10 tahun 2009 tentang Kepariwisataan

"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang pelaku usaha pariwisata dalam rangka mewujudkan pembangunan kepariwisataan di daerah khususnya pembangunan industri pariwisata di Kalimantan Selatan," ucapnya.

Dengan tema "Wisata MICE dapat meningkatkan industri pariwisata". Acara ini diikuti oleh 50 orang yang berasal dari Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota dan para pelaku usaha pariwisata di Kota Banjarmasin. Menjadi narasumber yaitu Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, BPPD Prov Kalsel, dan Dinas Pariwisata Prov Kalsel.

Baca Juga: Di Balik Tenggelamnya Syarifuddin di Sungai Daha Utara, Warga Percaya Hal Gaib

Baca Juga: Mobil Flat Merah Terjaring Razia di Jalan Satu Arah

Reporter: Ahc09Editor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner