Gelapkan Motor, Warga Banjarmasin Barat Dipolisikan Adik Sendiri

bakabar.com, BANJARMASIN – Gerah dengan perbuatan sang kakak, Reza Ramadhani nekat melaporkan Farid ke pihak berwajib bersama salah satu korban.

Farid dianggap telah mencoreng nama baik keluarga. Korbannya tak cuma satu, melainkan banyak orang.

Warga Jalan Ir PHM Noor Gang Seroja Banjarmasin Barat itu ingin memberikan efek jera kepada sang kakak. Pasalnya, tindak kriminal penggelapan yang dilakukan Farid juga tidak cuma sekali.

“Keluarga kami sangat malu dengan perbuatan kakak saya. Selalu saja ada orang yang datang ke rumah meminta kendaraan (motor) yang dipinjam kakak saya itu untuk dikembalikan. Tindakan ini (lapor polisi) untuk memberikan dia efek jera sekalipun saya tahu hukumannya penjara,” kata Reza saat berbincang dengan bakabar.com di Banjarmasin, Sabtu.

Farid memang tergolong nekat. Ia melakukan penggelapan sepeda motor milik teman-temannya sendiri dengan modus, keluarga dijadikan jaminan. Seperti yang terjadi pada Jumat (8/6) kemarin.

Dia mendatangi temannya yang bekerja di Rumah Makan Coto Makassar Chikatta, Jalan Sutoyo S, Kelurahan Pelambuan Banjarmasin Barat sekira pukul 09.00 wita.

Usai ngobrol hilir mudik, kemudian Farid mulai menjalankan aksi bejatnya dengan meminjam sepeda motor korban. Alasannya, ingin menjemput ayahnya. Agar diijinkan, ia berjanji tidak akan lama, hanya beberapa menit saja.

Korban sempat keberatan, bahkan saat itu ia menawarkan diri untuk mengantar Farid. Namun dengan lihainya, ia berkelit tidak ingin merepotkan. Korban karena saat itu jam kerja.

“kedusah aku setumat ja (gak usah, aku sebentar saja),” ujar Farid meyakinkan.

Meski dengan berat hati, korban memberikan kunci sepeda motor honda Beat karburator warna merah tahun 2009 dengan nomor polisi DA 6579 JV miliknya ke Farid.

Berhasil mengelabui korban, Farid yang girang langsung tancap gas menghilang, kabur. Sejak saat itu, motor tersebut tak pernah kembali.

Soal ini, Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Barat Ipda Jody Dharma mengaku sudah menerima laporan dan mengatensi kasus ini.

“Korban sudah melapor kejadian, identitas pelaku juga sudah diketahui. Petugas terus menyelidiki dan pengejaran terhadap para pelaku,” ucap Ipda Jody singkat. Ya, sampai berita ini diturunkan Farid masih buron beserta kendaraan curiannya.