bakabar.com, BANJARMASIN – Polresta Banjarmasin bergerak cepat untuk mengantisipasi tawuran susulan setelah sempat pecah di kawasan Jalan Jati hingga di Jalan Kolonel Sugiono.
“Kami melakukan langkah-langkah preemtif dan preventif untuk mencegah terulangnya tawuran,” kata Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin AKP Ade Papa Rihi di Banjarmasin, Rabu (22/5) dikutip bakabar.com dari Antara.
Dikatakannya, sebagai upaya tindak lanjut menyikapi insiden tersebut, polisi pun mengadakan rapat koordinasi untuk membahas terkait kejadian tawuran yang melibatkan dua kelompok remaja tersebut.
Pertemuan itu dihadiri oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Sungai Baru, Bhabinkamtibmas Kelurahan Pekapuran, Lurah Sungai Baru dan Lurah Pekapuran.
Hasil pertemuan, disepakati polisi akan melakukan penyelidikan lebih lanjut atas peristiwa tawuran tersebut.
“Hasil interogasi sementara, didapat keterangan dari beberapa remaja yang sebelumnya diamankan bahwa dua kelompok tersebut memiliki pengikut sudah mencapai lebih dari 30 orang,” beber perwira pertama Polri itu.
Bahkan setiap pergerakan dari dua kelompok itu sudah menyiapkan senjata tajam. Mulai dari samurai, celurit, tombak, klewang, pisau belati yang disimpan di satu tempat yang disepakati terlebih dahulu.
“Senjata ini digunakan apabila nanti terjadi tawuran maka mereka akan menuju ke tempat penyimpanan senjata untuk digunakan melawan kelompok lainnya,” tutur Ade.
Baca Juga: Warga Sebut Perusuh di Slipi Bukan Penduduk Setempat
Baca Juga:Pembatasan Medsos Dinilai Mengungkung Hak Masyarakat Indonesia
Baca Juga: Polres Sukabumi Amankan Belasan Remaja yang Hendak Dimobilisasi ke Jakarta
Baca Juga: Massa Depan Gedung Bawaslu Ricuh
Editor: Fariz F