bakabar.com, SAMARINDA – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kalimantan Timur memastikan stok daging ayam, sapi hingga telur aman menjelang Ramadhan 1440 Hijriah/2019.
“Ketersediaan masih aman. Stok kita melebihi dari kebutuhan. Terutama ayam ras pedaging stoknya justru surplus. Jadi tidak perlu khawatir kekurangan menjelang Ramadhan maupun menghadapi Idul Fitri,” kata Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim Dadang Sudarya, dikutip bakabar.com dari Antara, Jumat (5/4).
Ia meminta masyarakat tidak perlu khawatir akan kekosongan stok daging yang berakibat kenaikan harga signifikan.
“Kita sudah berkoordinasi dengan instansi terkait. Kami meminta pelaku usaha tidak menaikkan harga, sebab ayam, daging sapi dan telor masih cukup tersedia,” ujarnya.
Dadang menambahkan daging ayam ras itu dipenuhi dari lokal. Daging sapi lokal baru dipenuhi 27 persen. Sisanya didatangkan dari Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur dan Sulawesi Tengah.
Baca Juga: Pemilu 2019, Kaltim Target 77,5 Persen Partisipasi Pemilih
Untuk menjaga stabilitas stok dan harga, pihaknya akan turun ke lapangan melaksanakan inspeksi mendadak (sidak), menggandeng sejumlah instansi lain, seperti bulog dan kepolisian.
Berdasarkan pantauan lapangan, harga daging dan telur di sejumlah pasar tradisional mencukupi. Kepada Antara, H Sabri pedagang daging di Pasar Segiri, Samarinda belum melihat ada lonjakan harga. “Masih seperti hari biasa yakni Rp150 ribu per kilogram,” jelas dia.
“Kalau saat puasa biasanya memang naik, tapi melihat kondisi saat ini saya rasa kenaikannya tidak berlebihan,” jelasnya lagi.
Baca Juga:Gubernur Kaltim soal MBTK: "Investor Tak Perlu Pusing Urus Sewa Lahan"
Editor: Fariz Fadhillah