Kalteng

Pelatihan Dasar Ribuan CPNS di Kalteng Terpaksa Dilakukan Bertahap

apahabar.com, PALANGKA RAYA – Ribuan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkup pemerintahan Provinsi Kalimantan Tengah…

Featured-Image
Ilustrasi salah satu peserta seleksi CPNS di Kalteng. Foto-antara

bakabar.com, PALANGKA RAYA – Ribuan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkup pemerintahan Provinsi Kalimantan Tengah maupun kabupaten/kota dinyatakan lulus pada proses seleksi yang digelar 2018 lalu. Selanjutnya, mereka akan mengikuti pelatihan dasar (Latsar), hanya saja terpaksa dilakukan secara bertahap.

“Rencananya latsar CPNS akan dilakukan secara bertahap. Mengingat belum semua kabupaten/kota menyediakan anggaran untuk kegiatan tersebut,” kata Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kalteng Sri Widanarni di Palangka Raya seperti dikutip dari Antara, Sabtu (06/04/2019).

Untuk itu, pihaknya menggelar rapat koordinasi bersama seluruh perwakilan pemerintah kabupaten/kota se-Kalteng guna memastikan pembagian jadwal atau tahapan Latsar. Sehingga dapat dipastikan waktu serta tempat pelaksanaan kegiatan di setiap tahapannya.

Saat ini hanya Kotawaringin Timur (Kotim) yang benar-benar memastikan kesiapannya. Kotim siap menggelar Latsar bagi sekitar 260 CPNS pada triwulan kedua tahun ini. Sementara kabupaten/kota lainnya rata-rata masih dalam tahap penyiapan anggaran.

Sri menjelaskan, berdasarkan pendataan yang telah pihaknya lakukan dalam rapat koordinasi tahap pertama pada Januari 2019 lalu, ada sekitar 3.300 CPNS se-Kalteng yang akan mengikuti Latsar. Namun jumlah tersebut masih berpotensi berubah, karena pendataan kembali dilakukan usai penyerahan SK dilakukan.

Baca Juga: Bersama 286 Atlet Terima SK CPNS, M Fadli Ingin di Kota Kelahiran Mengabdi

“Apalagi instansi vertikal seperti lembaga perwakilan berbagai kementerian juga mengajukan permohonan kepada kami, untuk memfasilitasi pelaksanaan latsar CPNS. Tentu jumlahnya berpotensi mengalami penambahan,” jelasnya.

Sesuai aturan, latsar CPNS hanya bisa dilakukan oleh lembaga diklat yang terakreditasi. Untuk wilayah Kalteng lembaga tersebut adalah BPSDM tingkat provinsi. Sehingga pemerintah kabupaten/kota tidak bisa menggelar Latsar tanpa difasilitasi oleh BPSDM Kalteng.

Selain itu diketahui, masa orientasi CPNS adalah selama satu tahun. Dalam satu tahun itulah, harus dilakukan Latsar bagi mereka sebagai salah satu syarat untuk dikukuhkan sebagai pegawai negeri sipil atau PNS.

“Latsar bertujuan untuk membekali CPNS, agar saat bekerja sebagai abdi negara nantinya mereka memiliki wawasan yang cukup dan mampu menjalankan tugasnya dengan baik,” pungkas Sri.

Baca Juga: Siap-siap, 100 Ribu Lowongan CPNS Dibuka Maret 2019

Editor: Ahmad Zainal Muttaqin



Komentar
Banner
Banner