bakabar.com, KANDANGAN – Pawai obor sebagai tanda dilepasnya peserta napak Tilas Teks Proklamasi Gubernur Tentara Alri Divisi IV Pertahanan Kalimantan Tahun 2019, Senin (29/04/2019) malam.
Ratusan peserta dari pelajar di Kabupaten Hulu Sungai Selatan membawa obor dilepas oleh Gubernur Kalsel H Sahbirin Nor, di Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan.
Baca Juga: 85 Santri Perpisahan di Ponpes Dalam Pagar Kandangan
Pada napak tilas tahun ini, terdata 125 tim. Di mana tiap 1 tim terdiri dari 5 anggota. Setiap anggota masing-masing membawa obor, untuk mengenai perjuangan dan kepahlawanan para pendahulu.
Semangat para peserta napak tilas pun nampak dari Paman Birin, sebutan H Sahbirin Nor.
Dengan berapi api, Paman Birin berpidato dihadapan peserta, menyebut napak tilas ini merupakan momentum untuk menggali dan menghayati sekaligus berupaya menerapkan nilai perjuangan Brigjend H Hasan Basri, sebagai Kepala Tentara ALRI Divisi IV.
“Bangsa yang besar bangsa yang menghargai para pahlawannya,” kata gubernur kalsel.
Proklamasi Gubernur Tentara ALRI divisi IV Pertahanan Kalimantan merupakan sejarah yang besar bagi Kaliman Selatan (Kalsel). Bahkan Kalimantan pada umumnya.
Baca Juga: Rakon PKK HSS Menyongsong Rakernas 2020
Melalui Proklamasi 17 Mei 1945, yang dibacakan dan ditanndatangani, oleh Brigjend H Hasan Basry atas nama rakyat Kalimantan, menyatakan Kalimantan Selatan sebagai bagian yang tak terpisahkan dari wilayah Republik Indonesia.
“Itulah penegasan seorang bapak gerilya Kalimantan. Yang begitu setianya pada negara Republik Indonesia,” kata Paman Birin.
Disampaikan Gubernur Kalsel, sekiranya waktu itu Kalimantan mau berpisah dari NKRI bisa saja terjadi.
Namun pilihan kesetian terhadap Negara Republik Indonesia jauh melampaui dari kepentingan lainnya.
Sementara itu, Bupati HSS Drs H Achmad Fikry mengucapkan selamat datang kepada ratusan peserta di HSS, kotanya perjuangan, kotanya diprokalamirkannya 17 Mei 1945.
Baca Juga: Siswa SMAN 1 Kandangan Lolos Seleksi Paskibraka
“Selamat datang para peserta napak tilas di HSS. Kalian berada di kota kelahirannya Brigjend H Hasan Basry,” kata Achmad Fikry.
Bupati Achmad Fikry juga berharap semoga dengan kehadiran Gubernur Kalsel, H Sahbirin Nor, bisa untuk terus meneruskan nilai perjuangan 1945.
Kepada peserta, ia juga berharap agar bisa menikmati objek wisata di Loksado.
“Jika ada yang kurang berkenan selama kegiatan mohon dimaafkan. Kami dari pemerintah daerah berusaha memberikan yang terbaik. Jangan menyianyiakan waktu selama napak tilas,” ungkapnya.
“Kita menelusuri sejarah perjuangan bagaimana cucuran darah pengorbann para pahlawan. Tapi lebih dari itu menjadi wahana introspeksi dan perenungan,” pungkas Achmad Fikry.
Baca Juga: Silaturrahmi Muslimat NU se Kalsel sekaligus Pelantikan PAC Muslimat NU Loksado
Sementara itu, panitia pelaksana Faturrrahman, mengungkapkan peserta napak tilas banyak yang berasal dari luar daerah. Sebanyak 125 tim telah terdaftar menjadi peserta.
“Luar biasa, 90 persen peserta berasal dari luar daerah. Semoga rangkaian kegiatan berjalan lancar,” harapnya.
Reporter: Ahc01Editor: Ahmad Zainal Muttaqin