Tak Berkategori

Sektor Ini yang Bisa Angkat Performa Kalsel

apahabar.com, BANJARMASIN – Nama Kalimantan Selatan dikancah nasional lebih banyak dikenal sebagai penghasil batubara dan sumber…

Featured-Image
Kuliner dan fashion punya potensi mengubah wajah Kalsel sebagai lumbung batubara, dan lebih memperkenalkan Kalsel secara luas. Foto-apahabar.com/Ahya Firmansyah

bakabar.com, BANJARMASIN – Nama Kalimantan Selatan dikancah nasional lebih banyak dikenal sebagai penghasil batubara dan sumber kekayaan alam lainnya. Banyak masyarakat luar hanya mengenal Kalsel karena penghasil emas hitam tersebut.

Ketika warga Kalsel bertolak ke pulau Jawa ataupun daerah lainnya di Indonesia, baik berlibur maupun urusan kerja, selalu saja dinilai sebagai orang kaya raya. Karena emas hitam yang dimiliki Kalsel memang berlimpah.

Kendati demikian, nama Kalsel dapatdikenal masyarakat luasmelalui sektor lainnya. Banyak yang masih bisa digali dari Kalsel sehingga bukan hanya pertambangan saja dapat menjadi ikon Kalsel. Sektor pariwisata, sektor kuliner dan fashion serta adat budaya dapat menjadi andalan lain selain pertambangan.

Project Even Pasar Rakyat, Sri Hidayah menuturkan nama Kalsel dapat terdongkrak lebih diperhitungkan nasional melalui dua sektor yaitu kuliner maupun fashion.

Sri yang juga Dosen Program Studi Sosiologi di Fakultas Sosial dan Politik (Fisip) Universitas Lambung Mangkurat (ULM) menilai pada saat ini kuliner dan fashion sangat kuat dari segi nilai jual.

Baca Juga: Warga Penajam Nikmati Jargas, Pertamina: Lebih Ekonomis

Sektor kuliner sendiri mempunyai peranannya dalam mendongkrak nama daerah, pasalnya kuliner Kalsel dikenal akan keunikan dan keragamannya yang dapat menjual nama Kalsel bukan hanya nasional bahkan internasional.

“Lempeng kan makanan asli kita, ini punya keunikan, orang luar beRlum mengenal apa itu lempeng. Apalagi lempeng bisa dikreasikan berbagai macam bentuk dan rasa, ini bisa menjadi nilai jual kita,” kata Sri, Sabtu (30/3) saat ditemui di halaman Taman Kamboja pada even Pasar Rakyat.

Selain makanan berupa lempeng, masih banyak kuliner menarik daerah Kalsel yang dapat diangkat menjadi pendongkrak nama Kalsel, “kita juga punya soto, ketupat kandangan, dan kuliner lain yang unik dari cara pengolahan memasaknya, itu pun berkaitan dengan budaya masyarakat kita,” imbuh Sri.

Selain kuliner, sektor lain yang mampu membanggakan nama Kalsel yaitu dari bidang fashion, dimana melalui fashion nama Kalsel mampu terangkat.

Kain Sasirangan sebagai ikon pun sudah menjadi andalan dalam menyuplai keberhasilan Kalsel diberbagai ajang kontes fashion baik nasional dan internasional.

Pengolahan sasirangan sendiri sudah mampu diinovasikan.
Salah satu pengrajin sasirangan pada kegiatan pasar rakyat, Donny Kurniawan contohnya telah mengubah trend warna sintetis pada sasirangan dan mengubahnya dengan pewarna alam.

Donny mengaku saat ini sasirangan dengan pewarna alam menjadi trend baru guna sasirangan mendapatkan tempat di hati masyarakat Kalsel sendiri.

Meski warna alam menurutnya tidak secerah pewarna sintetis, namun dari segi kualitas cukup bagus.

Bahkan ujar Donny, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina sudah memerintahkan jajaran lingkup pemko untuk memakai sasirangan dengan warna alam sebulan satu kali. Ini dimaksudkan agar sasirangan dengan warna alam bisa lebih dikenal dan menjadi branding baru sasirangan.

Dua sektor inilah yang mampu memperkenalkan Kalsel lebih jauh ke masyarakat luas, khususnya seluruh Indonesia. Dan dari dua ini juga jika terus dikembangkan bukan tidak mungkin akan menjadi sektor penarik bagi roda perekonomian Kalsel.

Baca Juga: Rupiah Melemah Seiring Koreksi Mata Uang Asia

Reporter: Ahya Firmansyah
Editor: Syarif



Komentar
Banner
Banner