Tak Berkategori

Arbayani Menangis Orangtuanya Tidak Datang

apahabar.com, BANJARMASIN – Ketika semua orangtua duduk dan menunggu anaknya bersimpuh memohon doa,  ada hal menarik…

Featured-Image
Arbayani menangis mehadapi kursi kosong yang harusnya diisi orang tua untuk meminta doa dan ampunannya. Foto-apahabar.com/Ahya Firmansyah

bakabar.com, BANJARMASIN – Ketika semua orangtua duduk dan menunggu anaknya bersimpuh memohon doa, ada hal menarik terlihat dari kegiatan Bakti Sujud yang diadakan SMAN-2 Banjarmasin, Rabu (13/2) di Halaman Timur Masjid Sabilal Muhtadin Banjarmasin.

Arbayani, siswi kelas 12 Jurusan Bahasa , tidak dapat bersimpuh memohon doa dan ampunan orangtua nya. Ia hanya bisa menangis saat melihat teman-temannya didoakan dan dicium orangtua mereka.

Sesekali Arbayani mengusap air mata dan mencoba menghubungi orangtua nya,hanya sekadar meminta doa restu melalui telepon seluler.

Baca Juga:Jelang UNBK, Ratusan Komputer Dicek

Arbayani adalah siswi perantauan. Dia berasal dari Buntok,Kalimantan Tengah. Keberadaannya sebagai murid SMAN-2 Banjarmasin dengan harapan mendapatkan pendidikan yang lebih bagus. Arbayani tinggal berdua bersama saudaranya yang berprofesi tenaga pengajar di salah satu sekolah di Banjarmasin.

Meski sangat sedih, Arbayani tetap tegar, karena ini adalah keputusannya untuk bisa sekolah dan tinggal jauh dari orangtua.

“Mudahan mama dan abah sehat terus dan bisa melihat ulun sukses,” doa Arbayani.

Bukan hanya Arbayani pada kegiatan kali ini tidak dihadiri orangtua,ada puluhan siswa orangtua tidak dapat berhadir dengan alasan kesibukan dan berbagai macam lainnya.

Baca Juga: 5.128 Pelajar Tanah Bumbu Ikuti UNBK 2019

Reporter: Ahya Firmansyah
Editor: Syarif



Komentar
Banner
Banner