bakabar.com, BANJARMASIN – Buku 'Pioneer Dakwah Islam Di Tanah Banjar' ditulis dengan latar belakang untuk mengetahui lebih dekat ketokohan Sultan Suriansyah, khususnya dalam mendakwahkan Islam di Tanah Banjar.
“Pada hakikatnya, kesultanan di Indonesia menerapkan syariat Islam. Saat itu pula masyarakat sejahtera,” ujar Penulis Buku Dakwah Islam di Tanah Banjar, Ust. Drs. H. Ahmad Barjie B, Minggu (10/2/2019).
Dalam buku itu penulis berusaha menguraikan ketokohan Sultan Suriansyah melalui buku tersebut secara sederhana dalam perspektif sejarah dan dakwah Islamiyyah.
Buku setebal 112 halaman tersebut terdiri dari IV Bab. Bab 1 Pendahuluan sebanyak 6 halaman, Bab II Kilas Balik sebanyak 31 halaman, Bab III Sultan Suriansyah Pioneer Dakwah sebanyak 37 halaman dan Bab IV Penutupan sebanyak 1 halaman.
“Ditambah lampiran berupa lagu Banjar, bahan bacaan, dan Biodata Penulis,” terangnya.
Buku cetakan pertama diterbitkan oleh Pusaka Banua bekerja sama dengan Pusaka Angung Kesultanan Banjar. Karena pada bagian sekapur sirih disampaikan oleh Sultan Banjar ke-23 yang dinobatkan pada 2010 hingga sekarang yaitu Sultan Khairil Saleh Al- Mu’tashim Billah.
Baca Juga:Mengetahui Guru Sekumpul ke RS di Singapura, 3 Ulama Sepuh Mekkah dan Yaman Gelar Shalat Hajat
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Syarif
