Tak Berkategori

Mobil Tabrak Kerumunan Pesta Tahun Baru di Harajuku Jepang, 8 Orang Terluka

apahabar.com, JEPANG – Sebuah mobil yang dikendarai seorang pria menabrak kerumunan para pejalan kaki yang sedang merayakan…

Featured-Image
Lokasi insiden di Harajuku, Jepang. Foto – Jiji Press/AFP/Getty Image

bakabar.com, JEPANG– Sebuah mobil yang dikendarai seorang pria menabrak kerumunan para pejalan kaki yang sedang merayakan Tahun Baru di Ibu Kota Jepang, Tokyo.

Delapan orang terluka, dan salah seorang di antaranya mengalami luka serius, dalam insiden yang terjadi di kawasan terkenal di Tokyo, yaitu Harajuku, tidak lama setelah perayaan Tahun Baru 2019.

Lokasi kejadian, yang selama perayaan Tahun Baru ditutup dari lalu lalang kendaraan, dipenuhi warga yang sedang menuju sebuah kuil untuk berdoa menjelang Tahun Baru.

Seorang pria ditangkap, dan juru bicara kepolisian setempat mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa dia memiliki “niat untuk membunuh”.

Baca Juga:Penuh Batu Permata, Bumi Super Baru Ditemukan Ilmuwan Eropa

Pria berusia 21 tahun itu diketahui bernama Kazuhiro Kusakabe.

Seorang pejabat polisi Jepang mengatakan kepada penyiar stasiun televisi NHK bahwa dia awalnya memberi tahu akan melakukan tindakan teroris, tetapi kemudian menyatakan bahwa rencana tindakannya itu terkait dengan upaya “eksekusi”.

Tidak jelas apa yang dimaksud dengan rencana tindakan eksekusi tersebut.

Rekaman video NHK menunjukkan bagian depan mobil berukuran kecil itu hancur dan terlihat tim kesehatan membawa para korban yang terluka ke mobil ambulans.

Seorang mahasiswa berjenis kelamin pria dilaporkan dalam kondisi kritis telah dilarikan ke rumah sakit.

Jalan Takeshita, yang terletak di kawasan Shibuya, merupakan area perbelanjaan terkenal yang dikenal karena atraksi dan penampilan kaum mudanya yang modis.

Baca Juga:Kim Jong-un Peringatkan AS, Korut Bisa 'Berubah Arah'

Kawasan ini juga merupakan lokasi yang selalu dikunjungi wisatawan internasional dalam jumlah besar.

Sumber: Detiknews
Editor: Syarif



Komentar
Banner
Banner