bakabar.com, BANJARMASIN – Manfaat dari program bantuan paket internet gratis dari pemerintah dan PT XL Axiata Tbk untuk mendukung pembelajaran jarak jauh (PJJ) telah dirasakan oleh para pelajar dan orang tua mereka di Kalsel.
Bahkan, bantuan tersebut juga mendapatkan sambutan yang sangat positif dari para pengajar karena jelas mampu menjadi solusi kegiatan belajar mengajar selama pandemi Covid-19.
Sejumlah masukan pun mereka sampaikan agar manfaat bantuan yang diberikan bisa lebih maksimal.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel H Muhammad Yusuf Effendi, menyampaikan pandemi Covid-19 ini memberikan dampak yang begitu besar terhadap pola pembelajaran yang harus beralih ke sistem daring.
Para guru dan pelajar pun dituntut untuk mampu beradaptasi dalam penggunaan teknologi.
"Pemerintah mengapresiasi bantuan dari berbagai pihak yang sejak awal telah turut membantu proses Pembelajaran Jarak Jauh termasuk XL Axiata yang telah menyalurkan bantuan internet gratis untuk ratusan ribu pelajar di Kalimantan Selatan. Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan secara lebih maksimal lagi selama PJJ masih terus berlangsung," ujarnya.
Sementara itu, Group Head Central Region XL Axiata, Rd. Sofia Purbayanti menyampaikan, tim XL Axiata terus memonitor efektivitas pemanfaatan bantuan paket internet gratis untuk PJJ tersebut.
Menurutnya, karena ini merupakan program kerja sama dengan pemerintah, maka pihaknya bertanggung jawab untuk memastikan para penerima benar-benar memanfaatkannya untuk keperluan PJJ, tidak hanya sekadar menyebarkan saja.
Dari monitoring itu juga XL Axiata mendapatkan banyak masukan agar manfaat bantuan tersebut bisa lebih maksimal, seperti menyangkut sinyal jaringan internet hingga metode penyampaian materi pelajaran yang lebih efektif.
"Kami sekaligus mengimbau agar para pelajar, guru, juga sekolah yang telah menerima bantuan paket internet gratis dari XL Axiata namun belum sempat mengaktifkan kartunya, agar segera diaktifkan dan dimanfaatkan. Dengan demikian bantuan tersebut bisa segera dipakai untuk mengikuti PJJ atau kegiatan belajar dan mengajar lainnya. Kami menjamin paket tersebut benar-benar gratis dan diberikan untuk membantu para pelajar, " lanjut Sofia.
Hardiansyah, siswa berprestasi asal SMA Negeri 2 Tanjung, Tabalong, Kalimantan Selatan, mengaku telah mendapatkan bantuan paket internet gratis dan kuota data sejak beberapa bulan yang lalu.
Sejak saat itu dia tidak lagi perlu membeli sendiri kuota data untuk mengikuti PJJ. Dengan demikian, dia tidak perlu meminta uang kepada orang tuanya untuk membeli kuota.
Menurutnya, bantuan ini juga cukup meringankan orang tuanya mengingat sejak pandemi Covid-19, kondisi ekonomi orang tuanya juga terdampak.
"PJJ lima hari seminggu. Sekolah saya biasa pakai Ms Teams dan eModel. Satu minggu itu saya biasa habis 8GB, kalau satu bulan habis sampai 21GB, kadang lebih. Kalau beli sendiri, 21 GB itu saya habis sekitar 60 ribu. Bantuan dari pemerintah dan operator ini bikin saya lebih hemat biaya untuk membeli kuota," lanjut Hardiansyah.
Lina Segita, Guru SMA Negeri 2 Tanjung mengapresiasi bantuan paket internet gratis untuk pelajar sehingga bisa lebih ringan dalam mengikuti PJJ.
Menurutnya, bantuan ini tidak hanya bisa meringankan beban orang tua siswa untuk membelikan kuota data, namun lebih dari itu juga bisa menjamin kelangsungan PJJ itu sendiri.
Bagaimanapun juga PJJ harus dilaksanakan sebagai solusi selama sekolah tatap muka belum bisa dilaksanakan.
"Tidak mungkin membiarkan anak-anak tanpa ada kegiatan sekolah sama sekali saat sekolah tatap muka tidak bisa dilakukan. Sekolah tidak boleh berhenti," pungkasnya.
Selain manfaat, ada juga masukan dari para pelajar agar manfaat bantuan internet gratis untuk PJJ bisa lebih maksimal, yaitu jaminan atas kualitas jaringan.
Untuk itu XL Axiata berkomitmen untuk terus memastikan kualitas jaringan di semua area layanan.
Sofia menyatakan, jika ada keluhan terkait kualitas layanan, jangan ragu untuk segera hubungi layanan pelanggan XL Axiata. Keluhan juga bisa disampaikan melalui pihak sekolah dan petugas XL Axiata akan segera meresponnya.
Guna mendukung program PJJ yang dilaksanakan oleh pemerintah, XL Axiata telah menyalurkan total lebih dari 254.000 paket internet gratis bagi pelajar di sebagian besar daerah di Kalsel.