bakabar.com, BANJARMASIN – Jelang laga kandang perdana Barito Putera di Shopee Liga 1 2020 menjamu Bali United Jumat (6/3) malam, sang arsitek Djadjang Nurjaman minta anak asuhnya untuk waspada.
Pasalnya, sang juara bertahan datang dengan kekuatan terbaiknya.
“Kita tidak cukup dengan hanya punya tekad, tapi dengan action di lapangan, harus kerja amat keras,” kata Djanur, begitu pelatih berusia 60 tahun itu disapa, kepada bakabar.com, Kamis (5/3).
Disinggung mengenai kekuatan Bali United musim ini, Djanur enggan membocorkannya.
“Wah saya gak mau menyampaikan titik lemahnya Bali United. Malah saya menganggapnya gak ada titik lemahnya, Bali tim yang solid dan sudah bersama semenjak kemarin dan juara,” ungkapnya.
Menurutnya, tak hanya soal skil individu pemain yang patut diwaspadai dari tim cbesutan Stefano Cugurra tersebut. Melainkan pula terkait kolektivitas permainan secara tim.
Menilik Serdadu Tridatu di kompetisi Liga 1 2020 ini, sebagian besar masih diisi oleh pemain-pemain yang mengantarkannya menjadi juara musim lalu.
“Tim lawan masih utuh, masih diisi oleh pemain-pemainnya musim lalu, Bali United merupakan tim yang solid,” katanya.
“Ketiga lini, belakang, tengah, depan semuanya kita waspadai,” tambahnya.
Pada laga ini, Djanur sendiri dapat menurunkan pemain-pemain andalannya, sebab hanya Bayu Pradana yang dipastikan absen karena mengalami cedera.
Berkaca pada laga perdana, Bali United berhasil ditahan imbang Persita Tangerang dengan skor 0-0. Sebaliknya, Barito digilas tuan rumah Madura United 4-0.
Musim ini Bali United diperkuat mantan pemain Barito Putera, Gavin Kwan Adsit. Gavin sendiri mengaku siap tampil di laga nanti, meski sebelumnya tak mendapat tempat saat melawan Persita Tangerang.
Baca Juga: Kejar Tiga Poin di SDL, Djanur Warning Lini Belakang
Baca Juga: Madura United di Puncak, Barito Putera di Dasar Klasemen Sementara Liga 1
Reporter: Riyad Dafhi/Ahmad Redha
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin