Hot Borneo

Warga Keluhkan Harga Minyak Goreng Masih di Atas HET, Begini Tanggapan Disdag HSS

apahabar.com, KANDANGAN – Warga masih mengeluhkan harga minyak goreng kemasan premium masih dijual di atas harga…

Featured-Image
Minyak goreng curah rupanya masih langka di Pasar Tanjung, Tabalong. Foto ilustrasi: Istimewa

bakabar.com, KANDANGAN – Warga masih mengeluhkan harga minyak goreng kemasan premium masih dijual di atas harga eceran tertinggi (HET) di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).

HET minyak goreng atau migor ini telah diatur pemerintah melalui Kementerian Perdagangan dengan rincian migor curah sebesar Rp11,5 ribu per liter, kemasan sederhana sebesar Rp13,5 ribu per liter, dan kemasan premium sebesar Rp14 ribu per liter.

Sayangnya, konsumen di HSS masih sulit mendapatkan migor kemasan premium sesuai HET seperti yang terjadi di Pasar Los Batu Kandangan.

Salah seorang warga Kandangan, Ida mengaku membeli migor kemasan premium dengan harga Rp18 ribu per liter.

“Harganya mulai turun sedikit, tapi tidak sampai Rp14 ribu,” katanya kepada bakabar.com, Jumat (25/2) sore.

Pantauan bakabar.com, para pedagang Pasar Los Batu Kandangan menjual migor kemasan premium mulai Rp15 ribu sampai Rp18 ribu per liter, untuk migor curah tanpa kemasan dihargai Rp14 ribu per liter.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perdagangan HSS, Sudiono menjelaskan bahwa pendistribusian migor kemasan premium sesuai HET masih belum merata.

“Memang beberapa waktu kemarin distribusi migor sempat masuk, tetapi langsung habis,” ujarnya.

Sudiono mengungkapkan, Bumi Rakat Mufakat sebutan Kabupaten HSS tidak ada retail modern sehingga para pedagang toko lokal hanya menerima stok migor melalui sales atau agen lain.

“Mereka [pedagang] kemudian menjual migor menyesuaikan harganya,” lanjutnya.

Pantauan Disdag HSS di lapangan, penjualan migor kemasan premium dengan HET Rp14 ribu masih belum ada.

“Belum ada. Tetapi kami pastikan stok migor mencukupi, tidak sampai menimbulkan kekosongan,” ucap Sudiono.

Pihaknya mengungkapkan bahwa harga migor perlahan turun dibandingkan sebelumnya.

“Kami terus memantau dan berharap harga migor kemasan premium turun,” pungkasnya.

Selain itu, Dinas Perdagangan HSS juga telah melaksanakan operasi pasar pada Januari 2022.

Total 2.916 migor kemasan premium 1 liter dijual kepada konsumen langsung dengan harga Rp14 ribu, serta 2.640 kilogram gula pasir Rp13 ribu turut didistribusikan ke 11 kecamatan wilayah HSS.

img

Dinas Perdagangan HSS menggelar operasi pasar minyak goreng dan gula pasir.Foto-Istimewa

Komentar
Banner
Banner