bakabar.com, MARTAPURA - Warga binaan dan petugas Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan menutup akhir tahun 2022 dengan majelis taklim dan doa bersama, Sabtu (31/12).
Dilaksanakan di Masjid At-taubah dalam lingkungan Lapas, kegiatan ini mendatangkan penceramah Guru H Muhammad Fauzan dari Sekumpul Martapura.
Jumat (30/12) kemarin, pihak Lapas juga mendatangkan maestro gambus internasional, Habib Syech Razie Ali Mauladdawilah, melantunkan salawat diiringi gambus.
“Alhamdulillah bisa berkumpul dalam kesempatan baik ini menggelar doa bersama akhir tahun 2022 dan menyambut tahun 2023. Apa yang disampaikan penceramah semoga menjadi bekal untuk menjalani kehidupan,” ucap Kalapas Narkotika Karang Intan, Wahyu Susetyo.
Lantunan selawat nabi diiringi tabuhan rebana oleh grup maulid warga binaan mengawali kegiatan doa bersama.
H Muhammad Fauzan sampaikan tausiah mengenai pentingnya rasa syukur dan selalu mengingat Allah dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
“Kita harus pandai bersyukur terhadap nikmat Allah, salah satu wujud rasa syukur itu dengan kita belajar Ilmu agama. Jangan pernah merasa diri lebih baik dari orang lain, senantiasa selalu mengingat Allah dengan banyak instigfar dan perbanyak salawat kepada Nabi Muhammad SAW,” ucap Guru Fauzan dalam tausiahnya.
Pengajar di Pondok Pesantren Darusalam Martapura ini kemudian memimpin doa bersama. Selepas acara, Guru Fauzan bersama rombongan diajak Kalapas dan struktural menuju Saung Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) untuk beristirahat sembari menikmati lingkungan Lapas.
