bakabar.com, RANTAU - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi, mengapresiasi upaya-upaya yang dilakukan Pemkab Tapin dalam mengatasi inflasi.
Apresiasi itu disampaikan Wamentan, ketika melakukan kunjungan kerja ke Tapin, Selasa (25/10), sekaligus panen dan tanam cabai hiyung bersama di Desa Hiyung, Kecamatan Tapin Tengah.
Sebelumnya juga dilakukan penyerahan kunci rumah hasil padat karya peningkatan kualitas rumah tidak layak huni sebanyak 118 unit.
"Kami mengapresiasi langkah Pemkab Tapin yang berusaha semaksimal mungkin untuk penanganan inflasi. Bahkan sebelum inflasi, Pemkab Tapin telah menyiapkan anggaran untuk penanganan," papar Harvick Hasnul Qolbi.
"Upaya itulah yang membuat Tapin menjadi salah satu kabupaten terbaik di Kalimantan Selatan dalam penanganan inflasi. Makanya metode yang dilakukan Tapin ini akan kami bagikan ke kabupaten/kota lain di Indonesia," tambahnya.
Sementara Bupati HM Arifin Arpan menyebut pertanian menjadi salah satu kunci Tapin dalam menangani inflasi. Terlebih dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Tapin, aset lahan pertanian tidak diizinkan untuk dialih fungsikan.
"Kami menargetkan lahan tanam pertanian yang sekarang memiliki luasan hingga 87 hektare, minimal bisa dipertahankan. Di sisi lain, SDM juga ditingkatkan untuk mendukung mata rantai pertanian," pungkasnya.