Pemkab Banjar

Wabup Banjar Hadiri Haul ke-68 Syekh Zainal Ilmi Al Banjari

Ribuan jemaah termasuk Wakil Bupati Banjar Habib Idrus Al Habsyi menghadiri peringatan Haul ke-68 KH Zainal Ilmi bin Abdul Samad Al Banjari

Featured-Image
Haul ke-68 KH Zainal Ilmi bin Abdul Samad Al Banjari, di Langgar Hidayah Desa Dalam Pagar Ulu, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, Rabu (22/5) malam. foto-MC Banjar

bakabar.com, MARTAPURA - Ribuan jemaah termasuk Wakil Bupati Banjar, Habib Idrus Al Habsyi, menghadiri peringatan Haul ke-68 KH Zainal Ilmi bin Abdul Samad Al Banjari, di Langgar Hidayah Desa Dalam Pagar Ulu, Kecamatan Martapura Timur, Rabu (22/5) malam.

Peringatan haul diisi dengan pembacaan maulid habsyi dipimpin oleh Guru Abdul Hakim. Beberapa syair dilantunkan termasuk syair Syekhona ya Samman yang semakin menambah kekhusyukan.

Dalam manakib yang dibacakan Ananda Muhammad Zein, KH Zainal Ilmi bin Abdul Samad lahir Sabtu subuh 7 Rabiul awal 1304 H di Desa Dalam Pagar.

Sebagai salah seorang keturunan Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari atau Datu Kelampaian, KH Zainal Ilmi sudah belajar ilmu-ilmu agama sejak kecil dari orang tua dan keluarga hingga dewasa.

Bahkan sejak kecil, ahklak yang baik sangat melekat dalam diri KH Zainal Ilmi. Inilah yang membuat KH Zainal Ilmi menjadi ulama yang berpengaruh di masyarakat dan pejabat pemerintah, sehingga banyak orang datang untuk mendapatkan ilmu, nasihat, doa serta keberkahan.

Guru Zainal Ilmi adalah sosok ulama rendah hati, tawaddu, tidak pemarah dan penuh kasih sayang terhadap murid-muridnya. Pemurah, menyantuni anak yatim dan para janda tua setiap bulannya yang tidak diketahui oleh orang banyak kecuali orang suruhannya. Akhlak seperti itulah yang mengangkat derajatnya di sisi Allah.

KH Zainal Ilmi wafat menjelang salat Jumat, 13 Zulkaidah 1375 H, lalu dimakamkan keesokan harinya di samping orang tua beliau di Desa Kelampayan, Kecamatan Astambul.

Editor


Komentar
Banner
Banner