bakabar.com, SAMPIT - Beredar video seorang warga yang dikabarkan menjadi korban diterkam di Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan, Kalteng. Hal itu sempat membuat resah terutama para penghobi mancing.
"Orang diterkam buaya di Kuala Pembuang pagi ini, dapat kiriman dari kawan di Kuala orang mancing," kata Samsudin, salah seorang pemancing, Senin (8/1/2024).
Namun setelah dilakukan penelusuran dan cek fakta kebenarannya, ternyata video warga diterkam buaya tersebut bukan berasal dari Kuala Pembuang, melainkan di Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung.
Komandan Pos Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sampit, Kalteng, Muriansyah, menanggapi bahwa video warga Kuala Pembuang yang diterkam buaya hingga tangannya putus tidak benar.
"Tadi, setelah dapat video tersebut saya langsung menelusurinya. Pertama saya hubungi teman-teman di TNTP Kuala Pembuang, terus dokter di RS Kuala Pembuang tidak ada serangan buaya yang di rawat di IGD RS," terangnya
Untuk memastikan lagi kebenarannya, Muriansyah juga menghubungi pihak Polisi Air (Polair) setempat, ternyata juga tidak ada informasi serangan buaya tersebut.
"Lalu saya koordinasi dengan kawan-kawan BKSDA Kalteng, dan hasilnya ternyata di Bangka Selatan," pungkasnya.