bakabar.com, MARTAPURA - Kontingen Banjar menambah 3 medali emas dari Porprov XI Kalmantan Selatan 2022 yang berlangsung di Hulu Sungai Selatan (HSS).
Di antara emas tambahan yang diperoleh, pencak silat menyumbangkan 2 emas masing-masing dari Aldo dan Laili. Dari cabang olahraga yang sama, Banjar juga mendapatkan 2 perak dan 5 perunggu.
“Alhamdulillah berkat perjuangan bersama, Aldo dan Laili berhasilkan meraih emas," bangga Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Banjar, Fahrani, Kamis (10/11).
Sedangkan sekeping emas lain disumbangkan pemanjat tebing Gusti Novaringga yang berjaya di nomor boulder perorangan putra. Dengan demikian, panjat tebing sudah menghasilkan 2 emas, 3 perak dan 4 perunggu.
"Apresiasi setinggi-tingginya kepada semua atlet yang sudah tampil all out untuk Banjar. Semoga panjat tebing bisa kembali menambah koleksi emas, karena kami menargetkan memperoleh 4 emas," komentar Gusti Yudhi, Kabid Pembinaan dan Peningkatan Prestasi Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Banjar.
"Harus diakui persaingan di Porprov 2022 cukup berat. Penyebabnya dari 37 nomor pertandingan yang diusulkan FPTI Kalsel, hanya 16 nomor tanding yang diselenggarakan tuan rumah," imbuhnya.
Dengan demikian, Banjar telah mengoleksi total 11 emas, 26 perak, dan 48 perunggu. Dari 34 cabang olahraga yang diikuti, 3 di antaranya menyumbangkan 2 medali emas.
Selain panjat tebing, 2 emas dihasilkan pencak silat dan atletik. Sedangkan muaythai, kempo, aeromodelling dan baseball masing-masing memperoleh 1 emas.
