bakabar.com, MARTAPURA – Istri Abah Guru Sekumpul Hj Juwairiyah binti Sulaiman wafat, ratusan anggota kepolisian turut menertibkan arus lalu lintas di wilayah Sekumpul, Selasa (3/8)
Kabag Ops Polres Banjar, Kompol Boma Widhayanto Purnomo didampingi Kasat Lantas AKP Rio Angga Prasetyo mengatakan setidaknya ada 10 titik menuju Sekumpul yang dijaga.
Di antaranya simpang 4 Sekumpul, simpang 4 Tanjung Rema, Simpang 4 Jl Pendidikan, simpang 3 Sekumpul Ujung, serta beberapa titik di sejumlah gang.
Tampak arus lalu lintas pengendara dialihkan agar tidak masuk ke wilayah dekat Kompleks Ar-Raudhah Sekumpul. Kecuali mereka yang berkepentingan.
“Agar tidak terjadi kerumunan di wilayah Sekumpul. Hal ini juga sesuai imbauan dari pihak Sekumpul, maka kami turun membantu,” ujar Kabag Ops Polres Banjar.
Pantauan di lapangan, suasana di wilayah sentral Sekumpul cukup lengang setelah adanya pengaturan lalu lintas.
Diungkapkannya, total ada 250 personel yang diturunkan termasuk dari BKO Polda Kalsel. Ditambah aparat dari TNI, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP Kabupaten Banjar.
“Pengaturan lalu lintas ini sampai selesai pemakaman sore ini,” tuturnya.
Selain melakukan pengamanan, aparat kepolisian sebelumnya juga membagikan masker dan penyemprotan disinfektan.
“Kami selalu mengimbau warga agar selalu menerapkan protokol kesehatan, supaya tidak terjadi penyebaran Covid-19,” pungkasnya.
Sebelumnya, pihak Sekumpul mengeluarkan imbauan resmi agar para pecinta Abah Guru Sekumpul cukup mendoakan dari rumah saja.