Peristiwa & Hukum

Update Korban Penusukan di SMA Banjarmasin Usai Operasi

MNR, korban penusukan rekan satu sekolah di SMA Banjarmasin masih terus dalam pemantauan pihak medis. 

Featured-Image
Ayah korban, Faisal Aqli didampingi oleh Kuasa Hukum, Kurniawan di halaman Mapolresta Banjarmasin, Senin (31/7) malam. Foto-apahabar.com/Amrullah

bakabar.com, BANJARMASIN - MNR, korban penusukan rekan satu sekolah di SMA Banjarmasin masih terus dalam pemantauan pihak medis. 

Dikemukakan Kurniawan selaku kuasa hukum korban, kondisi MNR semakin membaik."Namun berkomunikasi secara normal belum bisa, tapi kalau memanggil orang tua itu bisa," ujar Kurniawan, Rabu (3/8).

Menurut keterangan dokter, ujanya, dalam sepekan ke depan kondisi korban masih dalam keadaan kritis.

Baca Juga: Tragedi Berdarah di SMA Banjarmasin: Pengobatan Korban Ditanggung, Pelaku Dibina!

"Dari hari ke 1 sampai hari ke 7 adalah masa kritis, kondisi bisa turun naik, tergantung dari sisa darah yang keluar dari rongga perut pascaoperasi," jelasnya.

Ia mengaku, saat ini korban masih berada di ICU dengan beberapa selang yang menancap di tubuhnya. 

Baca Juga: Usai Operasi, Pelajar Korban Penusukan di SMA Banjarmasin Sempat Tak Sadarkan Diri

"Saat ini masih terpasang 3 sampai 4 selang di tubuh MNR," katanya.

Kurniwan berharap, setelah korban melakukan operasi pertama tidak ada lanjutan operasi kedua.

"Pelaksanaan operasi baru satu kali saja. Kami tidak memastikan apakah ada operasi lanjutan atau tidak kami belum tahu, semoga aja tidak ada," harapnya.

Baca Juga: Raut Cemas Orang Tua Siswa Korban Penusukan di SMA Banjarmasin Menanti Kondisi Anak

Editor


Komentar
Banner
Banner