Sport

Untuk Warga Isoman, Simak Tips Berolahraga dari Asisten Pelatih Barito Putera

apahabar.com, BANJARMASIN – Sekalipun menjalani isolasi mandiri, pasien Covid-19 tetap disarankan berolahraga. Faktanya olahraga ringan dapat…

Featured-Image
Yunan Helmi asisten pelatih Barito Putera. Foto-Instagram

bakabar.com, BANJARMASIN – Sekalipun menjalani isolasi mandiri, pasien Covid-19 tetap disarankan berolahraga.

Faktanya olahraga ringan dapat membantu tubuh melawan virus. Bahkan olahraga juga disarankan dilakukan pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit.

“Terutama untuk pasien tidak bergejala, olahraga tetap diperlukan. Namun harus dicari olahraga yang aman dan ringan,” papar asisten pelatih Barito Putera, Yunan Helmi, Selasa (10/8).

Yunan Helmi sendiri merupakan salah seorang penyintas. Mantan pemain Barito Putera ini dikonfirmasi positif Covid-19 sejak 13 Maret 2020.

Setelah melewati perawatan selama 27 hari di ruang isolasi RSUD Ulin Banjarmasin, Yunan Helmi dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang 14 April 2020.

“Untuk dalam ruangan, bisa lakukan beberapa latihan ringan seperti core. Sekarang juga banyak contoh-contoh latihan dari aplikasi, media sosial ataupun YouTube,” imbuh Yunan.

Berikut rangkaian latihan yang dapat dilakukan warga isoman:

1. Latihan pernapasan

  • Relaxation Breathing: Tarik napas dari hidung kemudian hembuskan secara perlahan melalui mulut.
  • Diafragmatic breathing: Letakan tangan di perut dan dada tarik napas dari hidung dengan mengembungkan perut, kemudian hembuskan melalui mulut dengan mengempiskan perut.
  • Deep breathing: Tarik napas dalam dari hidung, tahan kemudian hembuskan secara perlahan melalui mulut.
  • Breath stacking: Tarik napas dari hidung secara bertahap, kemudian hembuskan melalui mulut. Lakukan empat latihan minimal dua kali pengulangan.

2. Latihan pengembangan dada

Tarik napas diikuti dengan merentangkan kedua tangan ke depan dada lalu ke atas kepala, kemudian hembuskan secara perlahan diikuti dengan membalikan tangan ke posisi semula. Dilakukan minimal dua kali pengulangan.

3. Latihan bahu dan pergelangan kaki

Gerakan bahu berputar dari depan ke belakang, lakukan enam sampai sepuluh kali pengulangan atau semampunya.

Duduk di samping tempat tidur dengan kaki menggantung kemudian gerakan pergelangan kaki ke atas dan ke bawah. Dilakukan enam sampai sepuluh kali pengulangan atau semampunya.

4. Latihan peregangan otot bantu napas

Miringkan kepala ke salah satu sisi, tengok dan sedikit menengadah ke atas, tahan selama lima detik atau semampunya.

Kemudian kembalikan ke posisi semula dan lakukan kepada otot yang berlawanan, lakukan minimal dua kali pengulangan.

Namun latihan ini tidak diperkenankan jika mengalami gejala demam, sesak napas, nyeri dada, dan pembengkakan kaki.



Komentar
Banner
Banner