Kalsel

Untuk Terakhir Kalinya, PT PAMA Serahkan Bantuan Terakhir Hewan Kurban di Tabalong

apahabar.com, TANJUNG – PT Pamapersada Nusantara (PAMA) kembali memberikan bantuan hewan kurban kepada desa ring 1,…

Featured-Image
Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani didampingi CSR Manager PT PAMA, Ono Karno menyerahkan hewan kurban secara simbolis kepada Kades Padang Panjang H Sokhidin. Foto-apahabar.com/Muhammad Al-Amin

bakabar.com, TANJUNG – PT Pamapersada Nusantara (PAMA) kembali memberikan bantuan hewan kurban kepada desa ring 1, pondok pesantren, panti asuhan dan lainnya di Kabupaten Tabalong.

Bantuan hewan kurban kali ini merupakan yang terakhir, karena PAMA akan segera meninggalkan Tabalong seiring berakhirnya kontrak bisnis mereka dengan PT Adaro Indonesia, pada 31 Juli ini.

Manager CSR PT PAMA, Ono Karno mengatakan, bantuan hewan kurban di Tabalong berjumlah 28 ekor sapi dan 28 kambing bagi 3 kabupaten, Kabupaten Tabalong, Balangan, dan Barito Timur, Kalteng.

Untuk Tabalong sendiri bantuan berjumlah 17 ekor sapi dan 15 ekor kambing.

Jumlah bantuan ini menurun dibanding tahun 2020, yaitu 30 sapi dan 56 kambing.

“Penurunan ini karena karyawan PAMA sejak Januari lalu ada pengurangan akibat pengurangan produksi. Bantuan hewan kurban ini berasal dari manajemen, karyawan, serikat pekerja, baitul mal,” jelas Ono saat menyerahkan secara simbolis hewan kurban kepada Bupati Tabalong, Senin (19/7) di teras kantor Sekretariat Daerah setempat.

Sementara itu, Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani memberikan apresiasi kepada PAMA yang meneruskan tradisi tahunan untuk menyerahkan bantuan hewan kurban.

“Bantuan ini juga terakhir diberikan, tapi saya yakin suatu saat nanti PAMA kembali lagi ke Tabalong,” ucapnya.

Menurut Anang, tradisi ini sangat bagus, karena ini merupakan investasi moral termasuk amal jariyah.

“Coba kita bayangkan, ini luar biasa sekali,meski PAMA mau pindah tapi mereka tetap berbuat baik, nilai-nilai inilah yang membuat saya yakin mereka akan kembali lagi, ” jelasnya.

Anang bilang, dirinya mendengar di luar sana banyak orang menangis karena PAMA akan meninggalkan Tabalong.

Untuk itu, atas nama Pemkab dan masyarakat Tabalong dirinya mengucapkan teeima kasih kepada PAMA yang sekian puluh tahun memberikan kontribusi bagi daerah dan masyarakat.

“Kami sangat merasakan berakhirnya tugas PAMA di Tabalong membuat kita seolah-olah kehilangan dengan kawan yang baik. Kami juga berharap suatu saat nanti PAMA akan kembali, bagaimanapun apa yang disemai mereka menjadi untuk itu,” pungkas Bupati H Anang Syakhfiani.



Komentar
Banner
Banner