Tak Berkategori

Tuntut Jalan Hauling Km 101 Tapin Dibuka, Massa Aksi Sempat Blokade Jalan Nasional

apahabar.com, RANTAU – Ribuan massa yang terdiri dari sopir batu bara dan emak-emak memblokade Jalan Nasional…

Featured-Image
Ribuan massa menutup jalan nasional. Foto: apahabar.com/sandy

bakabar.com, RANTAU – Ribuan massa yang terdiri dari sopir batu bara dan emak-emak memblokade Jalan Nasional Km 101 Suato Tatakan, Kecamatan Tapin Selatan, Kabupaten Tapin.

Aksi tersebut dilakukan karena massa merasa tuntutan mereka untuk membuka Jalan Hauling di Km 101 Tapin belum dipenuhi.

“Turun ke jalan raya bila tidak ada keputusannya, setujuu?” teriak salah satu kordinator aksi, Pilianor.

Ajakan itu pun diikuti ratusan massa. “Setuju.. Setuju…,” ucap mereka.

Ribuan massa pun langsung berangkat menuju jalan nasional. Hal itu sempat membuat kemacetan panjang, baik dari Hulu Sungai menuju Banjarmasin maupun sebaliknya.

Tapi penutupan jalan tersebut tidak berlangsung lama. Anggota kepolisian di sana menegur peserta aksi karena mengganggu arus lalu lintas.

Pantauan bakabar.com di lokasi, penutupan jalan utama tersebut berjalan kurang lebih setengah jam. Mulai pukul 12.00 sampai pukul 12.30 WITA.

Kasat Binmas Polres Tapin, Iptu Eddy Somandi menyampaikan setiap aksi unjuk rasa ada aturannya.

“Kita harus bijaksana. Kegiatannya di jalan hauling, bukan di jalan umum. Kalau jalan umum beda lagi,” terangnya.

Sebelumnya, Polda Kalsel merespons tuntutan para sopir angkutan batubara yang meminta agar penutupan Jalan Hauling Kilometer 101 di Kabupaten Tapin dibuka.

“Di-police line karena sudah masuk masalah hukum,” ujar Karo Ops Polda Kalsel, Kombes Pol Moch Noor Subchan, Senin (13/12).

Sejak tadi pagi para sopir kembali berdemo menuntut agar jalan itu dibuka. Aksi unjuk rasa juga melibatkan para istri sopir tersebut.

Peserta unjuk rasa mendesak agar blokade Jalan Hauling 101 yang ditutup sejak 27 November itu segera dibuka. Sebab, akibat penutupan itu mereka tak bisa bekerja.



Komentar
Banner
Banner