bakabar.com, BANJARMASIN – Sejumlah tren muncul di tengah maraknya pandemi Covid-19.
Mulai dari kreasi memasak dengan menu hits seperti dalgona coffee, pie susu teflon atau cream cheese garlic bread.
Bagi kaum Adam, mengoleksi ikan hias menjadi incaran yang cukup populer belakangan ini. Salah satunya adalah Cupang, ikan hias dengan corak dan warna-warni menarik ini sangat cocok dipelihara di rumah.
“Justru saat Covid-19 peminat ikan Cupang mulai meningkat. Karena aktivitas mereka lebih banyak di rumah. Mulai dari anak-anak hingga dewasa,” ucap Irfan, pemilik Toko Faqih di Jalan Kampung Melayu Darat Banjarmasin kepada bakabar.com, Jumat (11/9) siang.
Selain perawatan yang mudah, harga ikan Cupang juga terjangkau untuk seluruh kalangan masyarakat.
Berkisar mulai dari Rp5 ribu hingga ratusan ribu rupiah. Para penjual mematok harga tergantung dari ukuran, jenis hingga corak yang dimiliki ikan Cupang.
“Semakin unik maka semakin mahal. Apalagi ikan Cupang yang akan dikonteskan,” beber dia
Masih di kawasan yang sama, bakabar.com juga menyambangi toko penjual ikan Cupang lainnya yaitu Melayu Aquarium.
Mengoleksi ikan hias menjadi tren belakangan waktu, terlebih saat pandemi Covid-19. Foto-bakabar.com/Musnita Sari
Tempat ini juga menjadi salah satu pilihan untuk melengkapi koleksi ikan hias.
Selain Cupang, ada 15 jenis ikan hias lainnya yang tersedia di toko ini. Mulai dari Arwana, Koi, Mas, hingga Louhan.
Termasuk juga menjual aksesoris akuarium, pakan ikan serta vitaminnya.
“Sebagian besar didatangkan dari Jawa. Harganya standar saja karena lebih banyak dibeli secara partai,” ungkap karyawan Toko Melayu Aquarium, Syamsul.
Menurutnya, koleksi ikan Cupang bisa menjadi alternatif hobi selama menjalankan masa pandemi Covid-19. Apalagi memelihara ikan hias dapat menghilangkan rasa stres.
Editor: Fariz Fadhillah
