bakabar.com, SENDAWAR – Korban terakhir dalam peristiwa tenggelamnya Tugboat Bahar 79 di Perairan Sungai Mahakam, Kutai Barat tepatnya di Area JT PT Kruing Kampung Karang Rejo, Kecamatan Barong Tongkok ditemukan Tim SAR Gabungan pada Rabu (23/11) sekira pukul 10.40 Wita.
Korban kedua yang ditemukan yakni Kapten Kapal bernama Fredy. Ia ditemukan tewas di dalam palka kapal oleh tim penyelam. Diduga Fredy saat kejadian terjebak tanpa sempat menyelamatkan diri.
“Tim berhasil menemukan korban di dalam Palka Kapal atas nama Fredy. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Harapan Insan Sendawar (HIS),” kata Kepala Basarnas Kaltim, Melkianus Kotta.
Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR pun resmi ditutup. Seluruh personel yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing.
“Korban sudah diserahkan kepada keluarganya. Operasi SAR resmi ditutup dan unsur yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing dilanjutkan kesiapsiagaan,” tuturnya.
Diketahui sebelumnya Tugboat Bahar 79 mengalami kebocoran di lokasi kejadian. Saat itu upaya mengeluarkan air gagal dan sebagian lambung kapal tenggelam ke dasar air.
Sebanyak 7 orang di dalam kapal tersebut berusaha menyelematkan diri. Namun nahas, dua orang diduga terjebak di dalam lambung kapal yakni seorang ABK bernama Noldi dan Kapten Kapal bernama Fredy. Noldi ditemukan lebih dulu pada Senin (21/11) sekira pukul 17.40 Wita. Sementara Fredy baru pagi tadi ditemukan Tim SAR Gabungan.