bakabar.com, MARTAPURA - Akibat hujan deras, bencana banjir melanda sejumlah desa di Kecamatan Martapura, Banjar, Sabtu (27/12) sekitar pukul 21.15 Wita.
Dilaporkan terdapat sejumlah warga, termasuk bayi dan ibu-ibu yang terjebak banjir di Desa Tunggul Irang, Bincau dan Labuan Tabu.
Menindaklanjuti laporan tersebut, Basarnas Banjarmasin langsung mengerahkan satu tim rescue berjumlah tujuh personel pukul 21.32 Wita.
Kepala Basarnas Banjarmasin, I Putu Sudayana, menjelaskan tim dikerahkan untuk melakukan asesmen cepat dan evakuasi warga yang membutuhkan pertolonga.
"Begitu menerima informasi soal warga yang terjebak banjir, kami langsung mengerahkan tim rescue lengkap dengan peralatan water rescue untuk melakukan upaya evakuasi dan pertolongan," papar Sudayana.
Dalam pelaksanaan operasi SAR, sejumlah unsur dilibatkan seperti Dinas Pemadam Kebakaran dan BPBD Banjar, serta Emergency Banjar Response (EBR).
Adapun peralatan yang digunakan meliputi rescue car, rubber boat beserta mesin tempel, peralatan water rescue, tandu lipat dan tandu basket, peralatan medis, alat komunikasi dan perlengkapan pendukung lainnya.
Kondisi di lapangan dilaporkan masih diguyur hujan dengan arus air yang cukup deras, sehingga menjadi salah satu faktor penghambat dalam proses evakuasi.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan dan segera menghubungi nomor darurat 115 apabila membutuhkan bantuan SAR.
"Operasi SAR akan terus dilaksanakan secara maksimal hingga seluruh warga terdampak berhasil dievakuasi dan kondisi dinyatakan aman," tandas Sudayana.
