bakabar.com, BANJARBARU – Polisi mengungkap penyebab kebakaran di Basung 2, Kelurahan, Sungai Tiung, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Kamis (16/12).
Melalui penyelidikan anggota Polres Banjarbaru, penyebab kebakaran ditenggarai korsleting charger handphone.
Kapolres Banjarbaru AKBP Nur Khamid melalui Kasi Humas AKP Tajudin Noor menerangkan, asal mula terjadi kebakaran di rumah milik Rusmiati.
“Asal mula api diakibatkan adanya konseleting dari sebuah charger handphone,” ujarnya kepada bakabar.com, Kamis (16/12).
Api membesar sekitar pukul 04.21 WITA, dan untungnya dapat segera dipadamkan sekitar 05.00 WITA.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Namun kerugain materil diperkirakan berjumlah kurang lebih 150 juta, baik bangunan rumah maupun surat-surat berharga milik korban kebakaran.
Berdasarkan laporan kepolisian, rumah yang terbakar berjumlah 4 rumah. Rinciannya, rumah dengan kondisi hangus terbakar sebanyak 3 unit, masing-masing milik Tarmiji, Abdul Gani dan Rusmiati. Kemudian satu rumah dengan kondisi setengah terbakar milik Samlani.
Akibat kebakaran terdapat 7 kepala keluarga terdampak. “Dan dua unit sepeda motor jenis Honda Supra dan Jenis Yamaha Mio,” ungkap Tajudin Noor.
Sementara itu, menurut data yang dikantongi BPBD Kota Banjarbaru terdapat 5 unit rumah terdampak kebakaran.
“Lima rumah hunian semi permanen terbakar, terdiri dari 3 rumah rusak berat dan 2 rumah rusak ringan,” ujar Kepala Pelaksana Harian BPBD Banjarbaru, Zaini Syahranie.
Adapun jumlah relawan BPK yang ikut membantu kegiatan pemadaman kejadian kebakaran berjumlah kurang lebih 20 unit baik dari Kota Banjarbaru maupun luar Kota Banjarbaru.
