Kalsel

Terungkap Kisah Sedih di Balik Pembangunan Jembatan Bromo Banjarmasin

apahabar.com, BANJARMASIN – Jembatan Antasan Bromo di Kelurahan Mantuil Banjarmasin Selatan resmi difungsikan. Jembatan yang terletak…

Featured-Image
Jembatan Antasan Bromo di Kelurahan Mantuil Banjarmasin Selatan yang saat ini lagi jadi primadona. Foto-apahabar.com/Bahaudin Kusairi

bakabar.com, BANJARMASIN – Jembatan Antasan Bromo di Kelurahan Mantuil Banjarmasin Selatan resmi difungsikan.

Jembatan yang terletak di ujung Banjarmasin ini sekarang jadi primadona. Warga berbondong-bondong ke sana untuk berswafoto, atau hanya sekadar melihat keunikan jembatan ini.

Saat ini Jembatan Bromo jadi kebanggaan Pemkot Banjarmasin dan warga kota ini. Namun, rupanya ada kisah sedih di balik pembangunan jembatan yang lagi viral ini.

Kisah berawal dari ambruknya rumah, Aliansyah, salah seorang warga di RT 17 Kelurahan Mantuil pada Selasa 22 Oktober 2020 silam.

Lokasinya rumah ambruk akibat diterpa angin kencang saat hujan lebat itu tak jauh dari proyek pembangunan Jembatan Bromo.

Rupanya, saat itu kontraktor pembangunan Jembatan Bromo pernah mengumbar janji bakal membangunkan kembali rumah si korban.

Namun sayang, janji itu tak kunjung terealisasi hingga sekarang.

Ketua RT 17 Kelurahan Mantuil Rahimah, berkeluh kesah soal ini. Pasalnya, ia prihatin dengan kondisi warganya.

“Mau dibangunkan bulan 11, terus mundur ke bulan 12. Tapi sampai sekarang belum juga ada kabarnya,” keluh Rahimah, Sabtu (9/1/2021).

Dikatakan Rahimah, sejak insiden tersebut, ia pun harus bertanggung jawab memberi perlindungan kepada warganya.

Si pemilik rumah saat ini masih ditampung di rumahnya.

“Padahal orang yang mau dibangunkan itu sakit-sakitan. Sampai sekarang masih di tempat saya,” bebernya.

Rahimah pun memiliki harapan besar agar kontraktor bisa menepati janji untuk membangunkan rumah warganya tersebut.



Komentar
Banner
Banner