Kalsel

Terinfeksi Covid-19 Sebelum Divaksin, Kadinkes: Mohon Doa Warga Banjarmasin

apahabar.com, BANJARMASIN – Beberapa hari setelah dirawat, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin, Machli Riyadi, meminta doa…

Featured-Image
Terpapar Covid-19, Kepala Dinas Banjarmasin, Machli Riyadi, dirawat di RSUD Ulin. Foto: Istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN – Beberapa hari setelah dirawat, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin, Machli Riyadi, meminta doa kepada masyarakat.

Situasi Machli sempat memunculkan pertanyaan besar, mengingat yang bersangkutan sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19, Kamis (14/1).

Machli divaksin bersamaan dengan Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina, Wakil Wali Kota H Hermansyah, serta Forkompinda.

Banyak warga Banjarmasin yang berempati kepada Machli, sekaligus mendoakan kesembuhan juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 itu.

Juga muncul spekulasi bahwa vaksin itulah yang membuat Machli terpapar. Terlebih sebelumnya Bupati Sleman, Sri Purnomo, juga dikonfirmasi positif setelah sepekan divaksinasi.

Belakangan Ibnu Sina mengonfirmasi bahwa Machli terinfeksi lebih dulu, sebelum mendapatkan vaksin.

Akibatnya gejala yang dirasakan bertambah parah.

Lantas setelah beberapa hari dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin, Machli menyampaikan permintaan doa kepada seluruh warga.

“Melalui teman teman-teman media, saya mohon doa warga Banjarmasin agar bisa cepat sembuh dari Covid-19,” ungkap Machli melalui pesan singkat.

Adapun jumlah konfirmasi positif Covid-19 di Banjarmasin mencapai 4.349 kasus. Di antaranya 275 kasus aktif, 3.894 pasien sembuh dan 180 meninggal dunia.



Komentar
Banner
Banner