Borneo Hits

Terdeteksi 21 ODHIV Baru dan 4 Pengidap Meninggal Dunia di Banjarbaru

Sepanjang Januari hingga Maret 2025, terdeteksi 21 Orang dengan HIV (ODHIV) baru dan 4 ODHIV dilaporkan meninggal dunia di Kota Banjarbaru.

Featured-Image
Ilustrasi

bakabar.com, BANJARBARU - Sepanjang Januari hingga Maret 2025, terdeteksi 21 Orang dengan HIV (ODHIV) baru dan 4 ODHIV dilaporkan meninggal dunia di Kota Banjarbaru.

Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Banjarbaru, Edi Sampana, menjelaskan 21 orang pengidap baru itu dideteksi dari tes yang dilakukan terhadap 3.674 orang.

Dari jumlah tersebut, 7 orang merupakan warga Banjarbaru dan 14 lainnya berasal dari kabupaten/kota Sebagian besar yang terinfeksi HIV berada dalam usia di atas 20 tahun.

“Jadi ada tambahan 21 ODHIV baru di Kota Banjarbaru,” ungkapnya kepada bakabar.com, Selasa (29/4).

Sementara 4 ODHIV yang meninggal tahun ini menambah panjang daftar pengidap HIV yang meninggal dunia.

Dirincikannya pada 2024 lalu, tercatat ada 11 ODHIV yang meninggal. Juga terdeteksi 87 ODHIV namun 44 diantaranya bukan warga Banjarbaru. Sedangkan jumlah total ODHIV yang ditemukan di Banjarbaru dari dulu sampai sekarang ada sekitar 600 kasus dan hanya setengahnya yang masih hidup.

“11 ODHIV wafat 2024 ditambah 4 ODHIV wafat periode Januari hingga Maret 2025, total ada 15. Jika ditotal ODHIV wafat dari dulu sampai sekarang ada 300-an,” paparnya.

“ODHIV baru pasti akan bertambah terus. Karena yang punya banyak pasangan seksual tdk mau pakai kondom. Juga para suami (yang tidak setia) tidak mau pakai kondom sewaktu berhubungan seksual, walaupun dengan istri sendiri,” tambahnya.

Edi mengimbau agar masyarakat mau memeriksakan diri secara sukarela di Puskesmas dan Rumah Sakit yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Banjarbaru. Kalaupun terdeteksi mengidap HIV, Pemkot Banjarbaru telah menyediakan obatnya secara gratis.

“Deteksi dini sangat penting untuk mencegah penularan lebih lanjut. Kami sangat mendorong masyarakat untuk mengikuti tes HIV,” pungkasnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner