bakabar.com, LUMAJANG - Seorang bocah SMP hanyut terbawa arus sungai Bondoyudo Lumajang. Korban ditemukan dengan kondisi tersangkut di bambu.
Korban adalah Tio Andreas Supit (14). Mulanya, dia hendak menyebrangi sungai bersama temannya, Noval pada Jumat (3/11) pukul 14.00 WIB.
Noval berhasil melewati sungai, kemudian Tio dibelakang mengikutinya. Namun, Tio tampak tak bisa berenang dan terbawa arus sungai.
"Keluarga melaporkan dan kami mulai melakukan pencarian," ucap Kabid Kedaruratan dan Renkon BPBD Lumajang, Yudhi.
Baca Juga: Karhutla Lumajang Jatim, 5 Hektare Hutan Pinus Hangus!
Baca Juga: Kemarau jadi Berkah Petani Tembakau Lumajang, Panen Naik 70 Persen
Pencarian pun mulai dilakukan pada Sabtu (4/11). Jasad Tio pun ditemukan tersangkut di bambu sejauh 500 meter dari lokasi terseret arus.
Sebagai informasi, Sungai Bondoyudo mengalir sepanjang jalan Lumajang-Jember dan memiliki kedalaman 4 hingga 5 meter. Selain itu, arus utama sungai cukup deras sehingga banyak memakan korban jiwa jika terseret.
