Sport

Tanpa Kegiatan Akibat Pandemi, Pebalap Motor Banjarbaru Ini Berkompetisi di Jawa Barat

apahabar.com, BANJARBARU – Setahun lebih vakum akibat pandemi Covid-19, tidak mematikan semangat kompetisi pebalap-pebalap motor Kalimantan…

Featured-Image
Ketua IMI Kalsel, Edi Sudarmadi, memberikan baju kepada Rayendra Akbari sebagai simbolis pelepasan pebalap ke Subang. Foto: apahabar.com/Hasan

bakabar.com, BANJARBARU – Setahun lebih vakum akibat pandemi Covid-19, tidak mematikan semangat kompetisi pebalap-pebalap motor Kalimantan Selatan.

Seperti yang ditunjukkan Muhammad Rayendra Akbari. Pebalap dari Banjarbaru ini memastikan diri berpartisipasi di Indonesia Cup Prix (ICP) di Sirkuit Gery Mang Subang, Jawa Barat, 20 hingga 21 Maret 2021.

Event yang diklaim setara kejuaraan nasional ini, mempertandingkan kelas-kelas kejurnas seperti bebek 4T 150 tune up dan 125cc tune up.

Oleh karena dilarang menghadirkan penonton, pertandingan semua kelas ditayangkan secara live streaming melalui channel YouTube IndoClub.

Sebelum berangkat ke Subang, pebalap berusia 19 tahun itu juga menyempatkan meminta restu kepada Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kalsel.

“Tentu menjadi kebanggan tersendiri, ketika melihat seorang pebalap memiliki semangat tinggi berkompetisi. Tidak cuma IMI, juga seluruh masyarakat Kalsel,” ungkap Ketua IMI Kalsel, Edy Sudarmadi, Jumat (12/3).

“Namun lantaran masih di tengah pandemi, saya berharap Rayendra juga selalu menjaga protokol kesehatan, serta dapat meraih podium,” imbuhnya.

Rayendra sendiri sudah cukup lama berkarier di balap motor lokal. Di antaranya pernah menjadi wakil Kalsel di kualifikasi nasional Young Star Cup Suzuki Indonesia Challenge 2015.

Indonesia Cup Prix bukan merupakan kegiatan otomotif pertama di tengah pandemi. Sebelumnya di akhir September 2020, juga diselenggarakan dua event balap sekaligus di Jawa Tengah.

Tetap menerapkan protokol kesehatan, Indiel Racing Organizer cukup berhasil menggelar road race dan grasstrack.

Sementara IMI Kalsel sendiri sudah memikirkan cara menggelar kegiatan otomotif yang tetap menerapkan protokol kesehatan.

“Kegiatan otomotif tidak selalu harus mengumpulkan massa. Kami sedang merancang kompetisi tanpa penonton yang diliput Youtuber dengan live streaming,” jelas Edy.

“Kalsel juga memiliki sejumlah influencer yang memiliki banyak pengikut di sosial media. Dengan menggandeng mereka, kegiatan yang digelar IMI Kalsel bisa menjangkau masyarakat yang lebih luas.



Komentar
Banner
Banner