bakabar.com, BANJARBARU - Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali mendapat helikopter water boombing dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Dengan begitu, Kalsel akan memiliki 6 helikopter untuk penanganan kebakaran hutan dan lahan di Kalsel, 4 water bombing dan 2 patroli.
Heli ini berjenis blalckhawk dan akan tiba di Bandara Syamsudin Noor, Selasa (1/8).
"Heli yang akan tiba ini berasal dari Amerika. Hari ini menginap di Makassar, besok tiba di Banua," papar Kabid Kedaruratan dan Logistik pada BPBD Kalsel, Pormadi Dharma, Senin (31/7).
Menurut Pormadi, dengan tambahan 1 heli ini akan menambah kekuatan pihaknya dalam penanggulangan karhutla.
Ia menyebut operasional heli diprioritaskan penanganan kebakaran ring 1 Bandara Syamsudin Noor.
Heli yang baru dikirim berkapasitas buket 4 ribu liter. Dengan penambahan ini maka 3 heli berkapasitas buket 4 ribu liter dan 1 heli kapasitas buket 800 liter.
"Jadi penanganan karhutla akan lebih maksimal," tandasnya.
Di sisi lain, BPBD Kalsel juga akan mengusulkan perpanjangan teknologi modifikasi cuaca (TMC) atau hujan buatan kepada BNPB.
Seperti diketahui, hujan buatan di langit Kalsel telah berakhir pada 29 Juli dengan total 15 kali sorti penerbangan.
"Saat ini usulan masih dalam proses dan akan diteken gubernur," sahut Kabid Kesiapsiagaan dan Pencegahan BPBD Kalsel, Bambang D Mulyadi.
Baca Juga: Didera Karhutla, Puluhan Sumur Bor di Banjarbaru Bakal Diaktifkan