bakabar.com, BANJARMASIN - Tiga kecamatan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), terancam bencana tanah longsor. Warga pun diimbau waspada.
Itu berdasarkan informasi dari Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.
Berdasarkan peta prakiraan wilayah potensi tanah longsor di Kalsel yang mereka terbitkan, terdapat tiga kecamatan di HSS.
Ada pun ketiga kecamatan itu, antara lain Kecamatan Loksado, Padang Batung, dan Telaga Langsat.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) HSS lantas mengingatkan warga agar mewaspadai dan siaga secara dini terhadap potensi tanah longsor tersebut.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD HSS Kusairi menyebutkan tiga kecamatan tersebut berpotensi menimbulkan gerakan tanah atau tanah longsor.
Menurutnya tanah longosr itu disusun berdasarkan hasil tunoang sususu (overlay), antara zona kerentanan gerakan tanah dengan peta perkiraan curah hujan bulanan, yang diperoleh BMKG.
"(Di) Kabupaten kita untuk periode Februari 2024," ujar Kusairi dikutip dari Antara, Rabu (31/1).
Menurutnya di Kecamatan Loksado dengan potensi gerakan tanah dari menengah hingga tinggi.
Kemudian di Kecamatan Padang Batung dengan potensi gerakan tanah skala menengah.
Dan terakhir di Kecamatan Telaga Langsat dengan potensi gerakan tanah menengah.
Pemetaan potensi tanah longsor ini sebagai rujukan peringatan dini bagi masyarakat mengantisipasi adanya potensi gerakan tanah saat curah hujan di atas normal.
"Kami mengingatkan kembali kepada semua masyarakat Kabupaten HSS, yang beraktivitas di wilayah Kecamatan Loksado, Padang Batung, dan Telaga Langsat berhati-hati akan Tanah Longsor," bebernya.
Ia berharap, warga bisa menghindari beraktivitas di daerah lereng pegunungan pada saat air hujan, apalagi pada saat curah hujan di atas normal.
Baca Juga: Warga Was-was, Kondisi Jalan Ambrol di Loksado HSS Kian Memprihatinkan
