Tak Berkategori

Tabrak Tiang Listrik Hingga Driver ‘Teler’ Warnai H+3 Arus Balik di HSS

apahabar.com, BANJARMASIN – Arus balik H+3 Lebaran 2019 telah menunjukkan peningkatan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan….

Featured-Image
Anggota Polres HSS siaga mengatur lalu lintas di arus balik Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah. Foto-Istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN – Arus balik H+3 Lebaran 2019 telah menunjukkan peningkatan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Namun, kendaraan yang melintas dalam dan luar HSS terpantau masih ramai lancar aman. Sementara untuk laka lantas di HSS sebanyak 2 peristiwa.

Baca Juga: Nekat Terobos Banjir, Mobil Miliaran Rupiah Ini Larut Terbawa Arus

Catatan Satuan Lalu Lintas Polres HSS, dua kecelakaan yang terjadi sejak hari Lebaran itu melibatkan dua kendaraan, mobil pick up dan sepeda motor. Dua peristiwa itu merupakan laka tunggal.

Kanit Laka Polres Hulu Sungai Selatan Aiptu Joko kepada bakabar.com, mengatakan, H+3 hari raya Idul Fitri, kepadatan arus lalu lintas terpantau di perempatan Muara Sangkuang, Desa Gambah Kecamatan Kandangan, namun tergolong normal.

“Kepadatan tersebut diakibatkan aktivitas masyarakat pasca Lebaran di Pasar Taniran. Namun masih terpantau lancar,” kata Aiptu Joko saat dihubungi melalui gawainya.

Kepadatan arus lalu lintas juga terpantau di Desa Angkinang Selatan, atau Pakumpayan, Kecamatan Angkinang. Para pengendara arus balik banyak memilih melakukan istirahat dan makan minum di kawasan tersebut.

“Meskipun ramai, tapi tidak ada kemacetan kendaraan yang terjadi di sepanjang jalan lintas Kandangan, Hulu Sungai Selatan,” terangnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres HSU AKP Apriyansa S memprediksi puncak arus balik Lebaran 2019 terjadi pada hari Minggu (9/6) hari ini. Karena ini baik para ASN maupun pekerja lainnya mulai masuk kerja seiring dengan telah selesainya cuti bersama lebaran.

Menurutnya, di hari ini banyak dimanfaatkan pemudik untuk kembali ke tempat mereka bekerja.

"Kita memang memprediksi hari ini merupakan puncak arus balik, karena Senin baik PNS maupun karyawan lainnya sudah mulai bekerja," jelas Kasat Lantas.

Titik rawan macet Desa Pakumpayan, Dan Desa Taniran Kecamatan Angkinang, sebut Apriyansa, memang menjadi atensi kepolisian. Pasalnya, dikawasan tersebut minim lokasi parkir untuk pengendara yang ingin beristirahat.

“Ya benar, Kawasan tersebut banyak yang singgah untuk makan dan istirahat, sedangkan untuk lahan parkir minim. Sehingga mobil atau motor parkir di badan jalan,” terangnya.

Langkah antisipasi yang Apriyansa lakukan adalah dengan menempatkan 2 personil Satlantas Polres HSS untuk mengatur arus lalin di kawasan itu. “Selain itu kita juga rutin patroli untuk menertibkan parkir sembarangan. Karena berpotensi menyebabkan kemacetan,” tutur Apriyansa.

Untuk titik rawan kecelakaan lalu lintas, menurut mantan Kanit 1 Silaka Subdit Gakkum Ditlantas Polda Kalsel itu, sering terjadi di jalan nasional Sungai Raya, tepatnya di depan Puskesmas setempat.

Titik tersebut harus diwaspadai, karena kondisi jalan tak memiliki bahu jalan buat menepi, jika ada mobil angkutan berbadan besar mengalami ban bocor. Dampaknya, separuh badan jalan digunakan mobil angkutan besar untuk parkir.

“Khusus untuk di Sungai Raya, banyak terdapat jalan desa yang terhubung ke jalan raya. Kadang tidak kelihatan oleh pengemudi baik dari Arah Banjarmasin-Kandangan, atau sebaliknya, sehingga rawan terjadi kecelakaan,” bebernya.

Maka dari itu, dia pun menghimbau agar masyarakat mempersiapkan kendaraan dan bahan bakar cukup sebelum melakukan perjalanan balik dan tidak berlama-lama beristirahat di “rest area”.

Untuk diketahui, Dalam rangka Operasi Ketupat Intan 2019, Polres Hulu Sungai Selatan membangun Pos Pelayanan dan Pos Pengamanan Lebaran 2019. Pos tersebut berlokasi di empat titik, yaitu Pos pelayanan di Desa Angkinang Selatan, atau Pakumpayan, Kecamatan Angkinang, Pos Pengamanan di Desa Tanuhi, Kecamatan Loksado, Pos Terpadu di depan Gedung MTQ Kandangan, serta Rest Area di depan Masjid Al Ahdal kilometer 8 Kecamatan Sungai Raya.

Baca Juga: Kotabaru dan Sekitaran Masih Waspada Hujan Lebat!

Reporter: Eddy Andriyanto
Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner