Pemprov Kalsel

Stunting Jadi Perhatian, PKK Kalsel Kampanyekan Gerakan Makan Ikan

apahabar.com, PELAIHARI – Isu stunting diklaim terus menjadi perhatian Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan. Salah satu upaya…

Featured-Image
Ketua PKK Kalsel Raudatul Jannah mengkampanyekan Gemarikan (gerakan memasyarakatkan makan ikan) di Desa Panjaratan, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Rabu (17/11). Foto-Humas Pemprov Kalsel

bakabar.com, PELAIHARI – Isu stunting diklaim terus menjadi perhatian Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.

Salah satu upaya yang dilakukan Pemprov untuk menekan angka kekerdilan yakni mengkampanyekan Gemarikan (gerakan memasyarakatkan makan ikan).

Pasalnya, berdasarkan para ahli gizi, ikan diketahui mengandung omega 3 yang baik bagi pertumbuhan anak.

Salah satu tempat yang menjadi sasaran yakni UPTD SDN Panjaratan, Desa Panjaratan, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Rabu (17/11).

Pada kesempatan ini, Ketua PKK Kalsel Raudatul Jannah secara simbolis menyerahkan paket produk olahan hasil perikanan dan paket pemberian makanan tambahan untuk balita dan ibu hamil.

"Stunting itu ketika tinggi badan anak tidak optimal alias di bawah rata-rata dan bersifat permanen," ujarnya.

Selain terkait fisik, kata dia, stunting juga menghambat kecerdasan anak. Kondisi demikian akan berakibat buruk bagi masa depan buah hati.

Raudatul mengaku prihatin. Dia menegaskan, stunting menjadi pekerjaan yang harus dituntaskan oleh semua pihak terkait.

"Salah satu upaya mencegah stunting yaitu mengonsumsi sumber protein, terutama ikan. Ikan mengandung omega 3 yang baik bagi pertumbuhan anak dan kecerdasannya," jelasnya.

Apalagi, tambahnya, kabupaten ini dekat dengan perairan laut yang tentunya memiliki berbagai macam ikan. Kekayaan sumber daya ikan harus dimanfaatkan sebaik-baiknya demi pemenuhan nutrisi buah hati.

"Kesuksesan seorang anak tergantung dari bagaimana ibu merawatnya, bahkan dari sejak mengandung," lanjut Bunda, sapaan akrabnya.

Sekda Tala Dahnial Kifli, mewakili Bupati Tala, menyampaikan hal senada. Ia menyebut, dibandingkan beberapa waktu lalu, tingkat stunting di Tala sudah mengalami penurunan.

"Tala punya potensi sumber daya alam yang melimpah sehingga kita bersyukur bisa menikmati ikan-ikannya," terangnya.

Kepala Dinas Kelautan Perikanan Kalsel, Rusdi Hartono bilang kegiatan ini salah satu bentuk sinergi bersama membantu pemerintah mencegah atau mengatasi persoalan-persoalan stunting.

"Dinas Kelautan dan Perikanan Kalsel siap mendukung program program penanganan stunting terutama meningkatkan ketersediaan konsumsi ikan," ucap Rusdi.

img



Komentar
Banner
Banner