bakabar.com, JAKARTA - Mabes Polri baru saja melakukan mutasi besar-besaran perwira tingginya. Asisten Kapolri Bidang SDM Irjen Pol Dedi Prasetyo memberi penjelasan.
Kata dia, mutasi adalah hal biasa. Bagian dari dinamika organisasi di tubuh Polri. "Mutasi hal yang alamiah dalam organisasi Polri," ujarnya, Jumat (8/12).
Mutasi ini dilakukan untuk menggantikan personel yang memasuki masa pensiun. Ada pula sebagai promosi.
Baca Juga: BREAKING! Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian Berganti
"Menambah pengalaman tugas tour of duty dan tour of area. Serta fokus persiapan pengamanan pemilu dan Operasi Lilin, pengamanan Nataru serta menjaga harkamtibmas," jelasnya.
Penting diketahui. Mutasi itu dilakukan, Kamis (7/12) tadi. Melalui surat telegram Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Ada beberapa nama terkenal. Seperti Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi. Eks Dirtipudm Bareskrim Polri itu diseger ke Polda Sulawesi Selatan (Sulsel). Ia menggantikan Irjen Pol Winarto yang ditugaskan di BIN.
Lalu Kapolda NTT Irjen Pol Johanis Asadoma. Dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Misinter Divhubinter Polri. Penggantinya yaitu Irjen Pol Daniel Tahi Monang yang kini menjabat Kapolda Papua Barat.
Sebagai pengganti Daniel, ditunjuk Brigjen Pol Johnny Eddizon Isir. Sebelumnya ia Karojianstra Sops Polri.
Baca Juga: Polisi Penangkap Ali Imron Dilantik Jadi Kepala BNN Hari Ini
Juga ada Kapolda Kepri Irjen Pol Tabana Bangun yang digantikan Brigjen Pol Yan Fitri Halimansyah.
Selain jabatan Kapolda, ada dua jabatan lainnya yang mengalami pergantian. Yakni Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi. Ia memasuki masa pensiun. Penggantinya adalah Brigjen Aan Suhanan. Sebelumnya sebagai Dirgakkum Korlantas.
Kemudian, Kadensus 88 Antiteror Polri. Kini dijabat oleh Brigjen Pol Sentot Prasetyo. Sementara komandan terdahulu; Irjen Pol Marthinus menjadi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN).
