Kalsel

Siapkan Pengamanan Perayaan Idulfitri, Polres Banjarbaru Gelar Operasi Ketupat 2021

apahabar.com, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin menghadiri apel gelar pasukan operasi kepolisian terpusat…

Featured-Image
Apel gelar pasukan operasi kepolisian terpusat Ketupat Intan 2021 Polres Banjarbaru yang digelar di lapangan upacara Polres Banjarbaru Rabu (5/5) pagi. Foto-Nurul Mufidah

bakabar.com, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin menghadiri apel gelar pasukan operasi kepolisian terpusat Ketupat Intan 2021 Polres Banjarbaru yang digelar di lapangan upacara Polres Banjarbaru, Rabu (5/5) pagi.

Ia bertindak sebagai inspektur upacara didampingi pimpinan Forkopimda Banjarbaru.

Adapun apel kali ini bertema meningkatkan sinergi polri dengan instansi terkait dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman pada perayaan Idulfitri 1442 H.

“Hari ini upacara apel kesiapan Operasi Ketupat 2021, jadi upacara ini untuk mengecek kesiapan dari personel TNI, Polri, dan pemerintah daerah berkaitan dengan libur Idulfitri 1442 H,” ujar Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin kepada bakabar.com, Rabu (5/5/2021).

Salah satunya terkait kesiapan pengamanan saat larangan mudik berlaku.

Dimana personel gabungan akan ditempatkan di pos pelayanan yang berada di 3 titik di wilayah Banjarbaru. Yakni depan Q-mall, KCG dan simpang LIK Liang Anggang.

Kapolres Banjarbaru, AKBP Doni Hadi Santoso menambahkan, pos pelayanan itu akan buka selama 1 x 24 jam. Dengan diisi sebanyak 11 personel gabungan tiap pos per piket.

“Terdiri dari Satpol PP, Dishub, BPBD, TNI, Emergency, tiap pos 11 orang sekali piket,” detail Doni.

Diterangkannya, sebanyak 275 personel gabungan akan diturunkan dalam pengamanan menjelang Idulfitri tersebut.

“Mereka terbagi di 3 tempat tapi, masih ada tim yang standby di Polres. Jika ada kerumunan di lokasi misal pariwisata, dan tempat keramaian lainnya, tim akan bergerak kesana,” terangnya.

Terakhir Doni meminta masyarakat disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan (Prokes).

“Jika tahun lalu tidak ada salat eid dan tarawih, tahun ini boleh dengan prokes pembatasan kapasitas 50 persen dan ada satgas yang mengatur di tempat ibadah. Saya berharap seluruh masyarakat mematuhi prokes,” tuntasnya

Sekadar informasi, Turut hadir dalam kegiatan Forkopimda Kota Banjarbaru, Kepala Kemenag Kota Banjarbaru, Ka Dinkes Kota Banjarbaru, Kalak BPBD Kota Banjarbaru, Ketua FKUB Kota Banjarbaru, Para PJU Polres Banjarbaru, 1 Pleton dari Kodim 1006/Mtp, 1 Pleton Sat Brimobda Kalsel, 1 Pleton Sat Lantas Polres Banjarbaru, 1 Pleton Sat Sabhara Polres Banjarbaru, 1 Pleton Intel dan Reskrim Polres Banjarbaru, 1 Pleton Satpol PP dan Dishub Kota Banjarbaru, dan 1 Pleton Relawan dari Kota Banjarbaru.



Komentar
Banner
Banner