bakabar.com, BATULICIN – Hari ini, angka penularan Covid-19 di Kabupaten Tanah Bumbu mencapai 1.605 kasus.
Berdasarkan update pada Minggu (7/2) pukul 13.00, ada tambahan warga terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 21 orang.
Dengan tambahan tersebut, total konfirmasi positif Covid-19 di Tanah Bumbu mencapai 1.605 kasus.
Dengan rincian pasien masih dalam perawatan 127 orang, pasien yang dinyatakan sembuh 1.441 orang, dan meninggal dunia 37 orang.
Untuk 127 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 masih dalam perawatan, yakni Batulicin 15 orang, Simpang Empat 26 orang, Kusan Hilir 7 orang, Kusan Hulu 28 orang, dan Kuranji 1 orang.
Kemudian Mantewe 1 orang, Satui 7 orang, Sungai Loban 15 orang, Karang Bintang 1 orang, dan Angsana 26 orang.
Selanjutnya, pasien yang sudah dinyatakan sembuh oleh tim medis totalnya ada 1.441 orang. Mereka berasal dari Kecamatan Batulicin 133 orang, Simpang Empat 430 orang, Kusan Hilir 153 orang, Kusan Hulu 148 orang, dan Kuranji 22 orang.
Kemudian Mantewe 31 orang, Satui 140 orang, Sungai Loban 80 orang, Karang Bintang 32 orang, dan Angsana 272 orang.
Kemudian pasien terkonfirmasi positif Covid-19 meninggal dunia ada 37 orang yakni dari Simpang Empat 15 orang, Batulicin 4 orang, Satui 4 orang.
Kemudian, Sungai Loban 4 orang, Karang Bintang 3 orang, Mantewe 2 orang, Angsana 2 orang, Kuranji 1 orang, Kusan Hilir 1 orang, dan Kusan Hulu 1 orang.
Meski begitu, Satgas jumlah pasien sembuh dilaporkan turut bertambah. Yakni, menjadi 18 orang.
Koordinator Humas Satgas Penanganan Covid-19 Tanah Bumbu, Ardiansyah, mengimbau kepada masyarakat agar lebih meningkatkan kewaspadaan serta bekerja sama untuk menekan laju persebaran Covid-19 di Bumi Bersujud.
“Jangan keluar rumah kecuali sangat penting untuk menghindari terjangkitnya Covid-19, gunakan masker saat beraktivitas,” imbaunya kepada bakabar.com.
Selain itu, jaga kebersihan dan jalankan pola hidup bersih dan sehat, selalu mencuci tangan dengan sabun, jaga jarak, dan hindari perkumpulan orang banyak.
“Demi keselamatan bersama, taatlah pada aturan yang telah dianjurkan oleh pemerintah,” tegasnya.
Grafik sebaran Covid-19 di Tanah Bumbu. Foto-Istimewa
