bakabar.com, MARTAPURA – Shalawat , Tahlil dan lantunan ayat suci Alquran bergema di Alun-alun Ratu Zalecha Martapura Kabupaten Banjar, Minggu (24/3) siang.
Shalawat dan tahlil ini membuka secara langsung gelaran Istighosah Kubro dan Tahlil Nasional, yang dilaksanakan PWNU Kalsel dan PCNU Martapura dalam rangka Harlah ke- 96 Hijriyah, sekaligus peringatan Isra Miraj.
Tampak hadir pada kesempatan tersebut, para alim ulama pengurus PWNU Kalsel dan PCNU Kabupaten Banjar. Seperti KH Fadlan Asy’ari, KH Muhammad Husin Ketua Yayasan Ponpes Darussalam, KH Abdul Aziz. Hadir juga Abdul Haris Makkie, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina, ratusan alim ulama dan ribuan warga Nahdiyin Kalsel.
Ketua Tanfiziah PCNU Banjar KH Rusniansyah Marlim mengatakan, kegiatan Istighotsah Kubro dah Tahlil di Kabupaten Banjar ini dalam rangka, melaksanakan Harlah ke 96 NU.
Kegiatan ini juga bertujuan untuk mendoakan para ulama, pejuang, para syuhada shalihin yang merupakan perintis kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Baca Juga: Istighostsah Kubro di Martapura, Jemaah Mulai Berdatangan
“Tujuan Istighotsah Kubro dan Tahlil ini bertujuan mendoakan agar situasi kondisi di Kalsel dan Indonesia pada umumnya dalam keadaaan damai. Disamping untuk mengenang jasa para pejuang-pejuang NU. Bukan sekadar sebagai pejuang keagamaan, tapi juga sebagai pejuang kebangsaan dan kenegaraan. Seperti KH Idham Chalid sampai dengan KH Wahid Hasyim,” ungkapnya.
Die manjelaskan, selain dihadiri ratusan Alim Ulama di Kalsel dan Kabupaten Banjar. Kegiatan ini juga diprediksi akan dihadiri lima ribu lebih jemaah. Mulai dari alim ulama, para pemuda dan masyarakat Kabupaten Banjar dan sekitarnya.
“Dari struktur NU Kalsel, kami prediksi 2000 orang yang hadir. Ditambah masyarakat Kabupaten Banjar dan sekitarnya, kami memperkirakan total yang hadir nanti sekitar lima ribu orang bakal hadir pada kegiatan ini,” ungkapnya.
Sementara itu Koordinator Humas dan Media Panitia Istighotsah dan Tahlil, Ainuddin Bukhari menambahkan, kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan jadwal.
“Walaupun cuaca sempat hujan, tapi kami tetap melaksanakan sesuai jadwal. Alhamdulillah, semua lancar dan sesuai rencana kegiatan,” tambahnya.
Sampai berita ini diturunkan kegiatan masih berjalan, di Alun-Alun Ratu Zalecha Martapura.
Reporter: Zepi Al Ayubi
Editor: Muhammad Bulkini