Kalsel

Sederet Prestasi Niha, Hafizah Cilik Kotabaru dari MTQ Tingkat Kabupaten hingga Provinsi

apahabar.com, KOTABARU – Nama Niha tengah ramai diperbincangkan publik karena prestasi gemilangnya. Baru-baru tadi, Niha atau…

Featured-Image
Niha bersama sang guru, Syamsuri saat mengikuti ajang MTQ tingkat provinsi di Tabalong. Foto-Harmadi for apahabar.com

bakabar.com, KOTABARU – Nama Niha tengah ramai diperbincangkan publik karena prestasi gemilangnya.

Baru-baru tadi, Niha atau Nihayatus Sholihah (11), hafizah satu ini berhasil jadi yang terbaik dalam lomba kategori tartil Quran se-Kalimantan Selatan.

Di ajang itu Niha berhasil menggugurkan 41 orang peserta lainnya.

Dari penelusuran bakabar.com ternyata Niha, pelajar MI Darul Ulum ini memiliki bakat yang luar biasa, dan sederet prestasi.

Ia juga berkali-kali menjadi yang terbaik pertama di ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) di tingkat kabupaten, hingga provinsi.

Prestasi pertama, Niha berhasil menjadi terbaik pertama hifzil Quran satu juz di MTQ tingkat Kabupaten Kotabaru di tahun 2016 silam.

Di tahun 2017, Niha kembali menyabet juara terbaik pertama hifzil Quran satu juz, di ajang MTQ tingkat kabupaten Kotabaru.

Selanjutnya, tahun 2018 Niha kembali berprestasi pada MTQ tingkat Provinsi Kalsel hifzil Quran, dan tilawah di Tabalong. Ia meraih harapan ke-3 kala itu.

Prestasi berikutnya, terbaik kedua tilawah puteri Porsadin/ Pondok Pesantren tingkat Provinsi Kalsel di 2019.

Sementara di 2020, Niha juga berhasil meraih prestasi di ajang lomba tilawah online Ramadhan golongan anak-anak.

Selain itu, Niha pernah meraih juara pertama di ajang lomba bintang vokalis qaidah tingkat SD se- Kabupaten Kotabaru, serta terbaik ke tiga lomba lagu Banjar tingkat SD, se-Kabupaten Kotabaru.

Sosok Niha merupakan anak pertama dari pasangan Harmadi, dan Rusmayanti.

Kini, Niha duduk di kelas enam MI Darul Ulum, Kotabaru.

Sejak usianya tiga tahun, Niha sudah dibiasakan belajar Alquran, baik itu tartil, tilawah, dan hafalan kepada seorang Qori andalan Kotabaru, A Syamsuri.

Di tengah suasana pandemi ini, Niha juga tetap rajin mendalami tilawah Alquran secara virtual.

Pun usianya masih sebelas tahun, kini Niha sudah berhasil hafal empat juz Alquran.

“Tentu, sebagai orang tua saya bangga. Semoga istiqamah, dan prestasinya bisa meningkat hingga ke nasional,” ujar Harmadi, kepada bakabar.com, Kamis.



Komentar
Banner
Banner