Pemprov Kalsel

Sah, Sekda Kalsel Lantik 2 Dokter Pendidik Klinis Ahli Utama

apahabar.com, BANJARBARU – Sekretaris Daerah (Sekda) Kalimantan Selatan, Roy Rizali Anwar, melantik dua dokter pendidik utama,…

Featured-Image
Sekda Kalsel, Roy Rizali Anwar mengambil sumpah kepada dua dokter yang dilantik. Foto-Humas Pemprov Kalsel

bakabar.com, BANJARBARU – Sekretaris Daerah (Sekda) Kalimantan Selatan, Roy Rizali Anwar, melantik dua dokter pendidik utama, Senin (10/5).

Pelantikan dilaksanakan di Setdaprov Kalsel. Kedua dokter yang dilantik yakni dr. Among Wibowo, spesialis syaraf, dan dr. Dwi Laksono Adi Putro, spesialis jantung dan pembuluh darah.

"Saudara-saudara yang hari ini dilantik diharapkan dapat memberi kontribusi positif dalam mentransfer ilmu dan mempersiapkan calon-calon dokter," ucap Sekda Kalsel.

Menurut peraturan Kemenpan-RB Nomor PER/17/M.PAN/9/2008, jabatan fungsional dokter pendidik klinis memiliki ruang lingkup dan tanggung jawab tugas.

“Tugas lain pelayanan spesialistik, pengabdian masyarakat, pelayanan pendidikan dokter dan dokter spesialis, serta penelitian guna pengembangan ilmu kedokteran di rumah sakit pendidikan,” katanya.

Roy berpesan kedua dokter agar senantiasa bekerja secara profesional dan melakukan pelayanan sesuai standar medis.

"Pembangunan kualitas SDM sektor kesehatan yang digambarkan oleh indikator, harapan hidup kita masih rendah dibanding angka nasional, maka percepatan pembangunan kesehatan membutuhkan SDM yang andal," tegasnya.

Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin, dr. Suciati, menyebut kebutuhan jumlah dokter pendidik klinis menyesuaikan dengan pengembangan bagian di masing-masing rumah sakit.

"Misalnya di Ulin, ada enam bagian yang melakukan pendidikan dokter spesialis, ada beberapa yang kurang dan masih cukup,” bebernya.

Bidang yang masih kekurangan tenaga berasal dari sektor dokter pendidik klinis untuk penyakit dalam.

“Beberapa dokter terkait masih mengikuti pendidikan konsultan,” singkatnya.



Komentar
Banner
Banner