Sport

Rodney Goncalves Ungkap Penyebab Barito Putera Ditaklukkan Madura United

Barito Putera dipaksa menelan pil pahit usai ditekuk tamunya Madura United dengan skor 1-2 dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Demang Lehman.

Featured-Image
Pelatih Barito Putera Rodney Goncalves. Foto-psbaritoputerofficial.

bakabar.com, MARTAPURA - Barito Putera dipaksa menelan pil pahit usai ditekuk tamunya Madura United dengan skor 1-2 dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Demang Lehman, Martapura, Sabtu (14/1). Sang pelatih Rodney Goncalves punya alasan kenapa bisa demikian.

Berstatus sebagai tuan rumah, Barito Putera tampil dengan semangat juang tinggi dihadapan ratusan pendukungnya.

Laskar Antasari, julukan Barito Putera, langsung mengambil inisiatif menyerang lini pertahanan Madura United sejak peluit awal dibunyikan.

Tim kebanggan urang Banua ini pun berhasil unggul lebih dulu usai tendangan Nazar Nurzaidin pada menit ke-29 berhasil merobek jala gawang Madura United yang dijaga kiper, Miswar Saputera.

Berawal dari ekseskusi tendangan bebas Mike Ott, bola kemudian disundul bek Madura United, Cleberson. Tandukan dari pemain Brazil itu membuat bola menjadi liar, dan disambar langsung oleh Nazar Nurzaidin dengan tendangan keras dari luar kotak penalti. Tendangan itu bersarang tepat di gawang yang dijaga Miswar Saputra. 1-0 Barito memimpin.

Namun hanya selang beberapa menit, Madura United berhasil menyamakan kedudukan setelah Malik Risadi yang lolos dari penjagaan Frank Sokoy berhasil memasukkan bola dengan tendangannya, sehingga skor menjadi 1-1. Hingga waktu tambahan 2 menit dari wasit, tidak ada gol tambahan yang tercipta. Skor pun masih tetap 1-1.

Usai turun minum, kedua tim saling ngotot ingin membuat gol. Sejumlah peluang silih berganti dilancarkan kedua tim. Barito Putera yang terus menggempur pertahanan Madura, justru kebobolan pada menit 81.

Berawal dari umpan mendatar yang dikirimkan pemain pengganti Madura Kwanie Appiah ke kotak penalti, Alberto Goncalves yang berdiri tanpa kawalan sukses menjaringkan bola ke gawang Joko Ribowo.

Hingga waktu normal pertandingan berakhir dan waktu tambahan 4 menit berakhir, skor tetap 2-1 atas kemenangan Madura United.

Usai laga, pelatih Barito Putera Rodney Goncalves menyesalkan hasil tersebut. Menurutnya, Barito sebenarnya mampu mengimbangi permainan Madura. Namun hilangnya fokus membuat mereka harus gigit jari.

"Menurut saya, ini merupakan laga yang sangat sulit. Kami memulai pertandingan dengan agresif, dan mampu mencetak gol. Setelah itu kami kehilangan fokus lalu Madura bisa menyamakan skor di babak pertama," sesalnya.

Rodney menambahkan, Faktor konsentrasi juga mempengaruhi permainan timnya. Sehingga, Madura berhasil mencetak gol kedua di sepuluh menit jelang bubaran.

"Kami kehilangan fokus, dan Madura mendapat ruang sehingga mereka mampu mencetak gol kedua. Kami tampil bagus hari ini, tapi kehilangan poin di kandang," lanjutnya.

Sementara itu, penjaga gawang Barito Putera pada laga itu, Joko Ribowo menyebut kekalahan tersebut sebagai pelajaran berharga jelang laga-laga berikutnya.

"Mari lupakan hasil hari ini, dan jadikan pelajaran berharga. Semoga laga selanjutnya bisa dapat poin," tuntasnya.

Dengan hasil ini Barito Putera masih berada di zona degradasi klasemen sementara Liga1 dengan raihan 15 poin dari 18 laga. Sedangkan Madura United bertengger di peringkat kedua dengan 36 poin.

Selanjutnya Rizky Pora dkk akan menantang tuan rumah Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (21/1/2023) mendatang.

Baca Juga: Hasil Barito Putera vs Madura United; Tanpa Degradasi, Laskar Antasari Telan Kekalahan di SDL

Editor


Komentar
Banner
Banner