bakabar.com, BANJARMASIN - Dor! sebutir peluru menembus perut pribumi ketika merebut bendera pusaka, membangkitkan gelora perjuangan. Perlawanan terus digencarkan hingga kemerdekaan dalam genggaman.
Potongan cerita itu adalah bagian teatrikal dari Forum Apresiasi Seni dari Fakultas Hukum Universitas Lambung Mangkurat dalam memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-74 yang bertempat di Gedung KNPI Kalsel.
Isi pertunjukan tersebut mengajak anak muda untuk lebih mencintai negerinya di tengah pengaruh kemajuan teknologi dan budaya asing yang kian melanda.
“Melalui teatrikal ini kita ingin melakukan revitalisasi pemuda di hari kemerdekaan,” ucap Wakil Ketua Bidang Hukum KNPI Kalsel, Imam Satria Jati, Minggu (18/8) malam.
Menurutnya, sekarang ini generasi muda telah terpengaruh budaya asing. Bahkan, lupa dengan perjuangan para pahlawan.
“Oleh sebab itu, melalui kesenian diharapkan mampu menyadarkan pemuda di Kalsel,” tegasnya.
Pemuda mesti progresif menyelesaikan semua problematika di daerah. Jangan sampai terbuai dengan kemajuan zaman yang kian pesat.
Baca Juga: HUT RI, Ratusan Warga Sungai Lulut Ikut Jalan Santai Berhadiah
Baca Juga:Meriahkan HUT RI ke-74, Polres Tapin Gelar Aneka Lomba
Baca Juga: Ribuan Biker Meriahkan HUT RI ke-74 Tahun di Kalsel
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Muhammad Bulkini