bakabar.com, TANJUNG – Tim KPH Tabalong tengah merancang Detail Engineering Design (DED) objek wisata alam Air Terjun Lano, terletak di Kecamatan Jaro, Kabupaten Tabalong.
Wisata Alam Air Terjun Lano ini berada di perbatasan antara Kalsel dan Kaltim. Jaraknya yang sangat dekat dengan lokasi ibu kota negara baru, diharap jadi salah satu tujuan wisata.
“Kontraktor penyusunan DED ini adalah CV Rancang Estetika. Kami bersama tim sudah melakukan pengecekan lapangan sekaligus survei awal sebagai bagian dari rencana penyusunan,” ucap Kepala Seksi Pemanfaatan Hutan, A Aidil F melalui siaran pers yang diterima bakabar.com, Sabtu (1/2).
Berdasarkan hasil survei dan identifikasi tersebut, kata dia, maka diperoleh beberapa fasilitas sarana dan prasarana yang harus ditata.
Di antaranya DED menyangkut parkir, siring, pintu gerbang, pagar, warung kuliner, dan tempat ibadah atau musala.
Kemudian terdapat pula toilet, taman, kolam mandi untuk anak-anak, kamar ganti, gazebo, jembatan, dan camphing ground.
Nanti akan dibangun sebanyak 19 buah jembatan berbeda-beda, khususnya untuk lintasan tracking dengan jarak kurang lebih 800 meter menuju lokasi air terjun utama.
Selanjutnya pada seratus meter sebelum tiba di air terjun akan disediakan pula kamar mandi atau kamar ganti untuk wisatawan.
Fasilitas ini akan dibangun oleh Dinas Pariwisata Kalimantan Selatan. “Kami mengucapkan terima kasih atas partisipasinya telah menyediakan fasilitas penunjang bagi wisatawan,” kata Aidil.
Penyusunan DED nantinya, lanjut Aidil merupakan sebuah target yang nanti akan menjadi salah satu pedoman kerja dalam rangka pengembangan Objek Wisata Air Terjun Lano.
“Kami akan berusaha menjadikan penyusunan DED ini sebagai salah satu kegiatan atau program pada 2020. Semakin cepat, maka makin bagus. Karena sejak beberapa waktu lalu Air Terjun Lano telah menjadi destinasi wisata yang ramai dikunjungi para pelancong,” pungkasnya.
Baca Juga:ISPU Lambung Mangkurat Tak Lagi Akurat
Baca Juga: 10 Tahanan Keluar dari Rutan Barabai, Begini Penjelasan Karutan
Baca Juga: Dikira Ada Mayat, Pandangan Warga Melotot ke Bawah Jembatan Antasari
Baca Juga:Banjir Belum Hilang, Waduk Riam Kanan Dekati Level Waspada
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin