bakabar.com, TANJUNG -Pemerintah Kabupaten Tabalong menerima 3 penghargaan pada acara rapat koordinasi pelayanan publik se-Kalsel.
Penghargaan pertama didapat dari Menpan RB sebagai Penyelenggara Pelayanan Publik dengan Predikat Sangat Baik pada Pemantauan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik (PEKPPP) tahun 2024.
Kemudian dua penghargaan dari Pemrov Kalsel sebagai Predikat A dalam Indeks Reformasi Birokrasi tahun 2024 dan Indeks Berakhlak Tertinggi I Kategori Sehat.
Penghargaan masing-masing diserahkan Wakil Menteri Kemenpan RB RI, Purwadi Arianto dan Wakil Gubernur Kalsel, Hasnuryadi Sulaiman kepada Sekda Tabalong, Hj Hamida Munawarah, mewakili Bupati HM Noor Rifani, di Aula Mahligai Pancasila, Kota Banjarmasin, Kamis (17/4).
Hamida, bersyukur Pemkab Tabalong mendapat tiga pengharhargaan sekaligus pada penyelenggaraan rapat koordinasi pelayanan publik se-Kalsel.
"Alhamdulillah, Pemkab Tabalong menerima tiga penghargaan,terkait pelayanan publik tadi diserahkan langsung Wamen Kemenpan RB," ucapnya.
Hamida bilang penghargaan yang diraih Tabalong merupakan sesuatu yang luar biasa.
"Ini penghargaan luar biasa, karena tahun lalu kita masih A minus, tapi sekarang kita sudah mencapai nilai A," jelasnya.
"Kami harapkan ke depan pelayanan kita lebih baik lagi serta penilaian kita juga jauh lebih baik lagi," tandas Hamida.
Sementara itu, pada kegiatan rakor tersebut dihadiri sejumlah kepala daerah, kepala dinas hingga perwakilan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di 13 kabupaten kota se-Kalsel.
Wagub Kalsel, Hasnuryadi Sulaiman menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus mendorong inovasi pelayanan publik berbasis teknologi.
"Pemprov Kalsel berkomitmen mendorong inovasi pelayanan publik berbasis teknologi yang dapat memberikan kemudahan, kecepatan dan keterjangkauan bagi seluruh lapisan masyarakat,” ucapnya.
Menurutnya, hal ini sejalan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk memperhatikan pelayanan publik dan pelayanan berbasis teknologi.
Begitupun juga selaras dengan visi misi Pemprov Kalsel tentang tata kelola pelayanan publik yang mudah dan cepat.
"InsyaAllah kami akan terus berupaya menjadikan birokrasi di Kalsel semakin profesional, efisien dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat,"tutup Hasnur.