bakabar.com, BANJARBARU - Persiapan haul akbar ke-18 Abah Guru Sekumpul terus dimatangkan. Puluhan dapur umum pun disiapkan.
Di Desa Pekauman Ulu dan Pekauman Tengah, panitia mendirikan tiga dapur umum. Sedangkan Desa Dalam Pagar Ulu 1, Gambut, Cempaka dan Sa'adah masing-masing ada dua dapur umum.
Lalu, Desa Pekamuman Ilir 1, 2, dan 3 masing-masing satu dapur umum. Kemudian, Desa Tungkaran 1 dan 2 juga menyiapkan satu dapur umum.
Selanjutnya, Desa Dalam Pagar Ulu 2 dan 3, Dalam Pagar Kamasan, Teluk Selong Ulu, Teluk Selong Ilir, Kampung Keramat, Melayu Ulu, Melayu Tengah, Desa Mekar, masing-masing mendirikan satu dapur umum.
Desa Antasan Senor Ilir, Pesayangan Kota, Pesayangan Barat, Pesayangan Utara, Pesayangan Selatan, Keramat Baru, Tanjung Rema dan Tambak Anyar masing-masing mendirikan satu dapur umum.
Keraton, Menteri Empat, Tunggul Irang, Kampung Jawa dan Jawa Laut juga mendirikan satu dapur umum.
Baca Juga: Liga 1 Tanpa Degradasi, Pelatih Barito Putera Tidak Peduli
Satu dapur umum dalam acara haul akan mendapatkan satu ekor sapi yang nantinya dibuat konsumsi bagi para jemaah.
"Karena desa kami ada tiga dapur umum, maka kami mendapatkan tiga ekor sapi untuk dibuat konsumsi," papar Pambakal Pekauman Tengah, Aisyah, Minggu (15/1).
Aisyah menyebut meski desanya hanya sebagai zona lintasan, tapi juga diminta mendirikan dapur umum dan diberikan tiga ekor sapi.
Di sisi lain, Pambakal Kampung Keramat, Ayib Syeh, mengatakan desanya hanya memiliki satu dapur umum.
"Tapi kami lagi mengusulkan agar dapat tambahan sapi," ujar Ayib.
Baca Juga: Mencalonkan Diri Jadi Ketum PSSI, Sepak Terjang Erick Thohir Bukan Kaleng-kaleng!
Puluhan sapi merupakan sumbangan pribadi dari Paman Birin. Sebab, Pemprov Kalsel sendiri tak menganggarkan untuk pengadaan sapi tersebut dalam acara haul itu.
Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar, sudah menegaskan tak ada sumbangan dari pemprov untuk haul.
"Tidak ada alokasi anggaran. Silakan dicek di anggaran tahun ini," tegasnya.
Baca Juga: 2 Pekerja Tewas Usai Bentrok Maut di Tambang Nikel PT GNI
Dalam gelaran haul, kata dia, pemprov hanya memberikan dukungan sesuai dengan tugas dan fungsi SKPD.
"Misal untuk jalan, nanti Dinas PUPR yang menanganinya. Lalu penerangan jalan umum, ranahnya ada di Disperkim. Begitu pula sampah, nanti Dinas LH yang turun," jelas dia.