bakabar.com, BANJARBARU - Melihat progres di lapangan, Masjid Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari sudah dapat diresmikan Agustus 2024, sekaligus difungsikan untuk ibadah.
Dibangun atas lahan seluas 4.000 meter persegi. Masjid Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari diklaim bisa menampung sebanyak 3.000 jemaah.
Anggaran yang digelontorkan tidak main-main, karena sebesar Rp117 miliar. Masjid ini dibangun dengan arsitek bubungan tinggi yang menjadi ciri khas Rumah Banjar.
"Kami berharap jadwal peresmian tetap 14 Agustus 2024 yang sekaligus puncak HUT ke-74 Kalimantan Selatan," papar Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel, Yulianti Erlinah, Rabu (20/3).
"Sampai sekarang progres pembangunan sudah mencapai 70 persen, sehingga sangat mungkin rampung Agustus 2024 mendatang," imbuhnya.
Progres 70 persen tersebut terkait bangunan utama. Sedangkan pembangunan sarana pelengkap seperti taman dan danau masih belum dilakukan. Demikian pula beberapa ruangan di kiri dan kanan masjid.
"Hal yang terpenting adalah masjid sudah bisa difungsikan untuk kegiatan ibadah," tegas Yulianti.
Masjid Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari dikerjakan sejak 2022. Adappun pemberian nama masjid berdasarkan usulan para ulama di Kalsel.
